Mohon tunggu...
Tenggang2 Lopi
Tenggang2 Lopi Mohon Tunggu... Buruh - perahu keseimbangan

lahir di desa Samaran. mungkin salah satu tanda bahwa harus berjalan dalam samar, atau samar jika sedang berjalan. entahlah. . . .

Selanjutnya

Tutup

Diary

Mari Berpuasa Lagi!

4 Agustus 2021   02:34 Diperbarui: 4 Agustus 2021   02:49 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Padahal pandemi yang sudah berjalan dua tahun ini amat sangat mengajarkan kita untuk berpuasa kehidupan dari segala hal keserakahan terhadap dunia yang melampaui batas---yang membuahkan kesombongan ingin menguasai dan menangnya sendiri, termasuk gila harta dan tahta tanpa tanda kutip.

Syukurlah sebelum napas hidup dan jantung berhenti berdetak, Allah mengingatkan dan menyadarkan segala keteledoran dan kesalahan saya---yang selama ini berbuah kesia-sian. 

Tak ada hal yang berarti selama ini yang dapat dikenang dengan cara pandang nilai dan cinta---selain kesombongan pribadi dan kegagahan pencapaian dunia---yang hambar tanpa rasa.

Maka, judul tulisan ini diakhiri pentung yang berarti perintah melakukan kembali bagi saya sendiri, tanpa pernah merasa puas dan mencapai sesuatu. 

Sebab puasa adalah ruang untuk mengendalikan dan batas waktu kehidupan supaya menjadi makhluk yang manusia, baru mulai, bijaksana dan bermartabat---yang berbuah manfaat bagi yang bersentuhan dengan kita.

Surabaya, 4 Agustus 2021.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun