"Ya baguslah. Tapi ingat lho dik. Kamu itu dengan Watinya, bukan orangtuanya."
Ha ha ha ha ...
"Mbak ini ada-ada saja. Ya tentulah. Cuma mereka kan orangtuanya Wati. Suara mereka pasti masih didengar Wati ..."
"Tapi kamu harus terus terang dong dik. Sebelum pulang kamu harus minta kepastian gitu. Jadi enggak percuma kamu jauh-jauh datang, eee pulangnya cuma bawa kaki doang ..."
Ha ha ha ha ...
"Bilang apa Mbak?"
"Bilang apalah. Masa udah segede ini masih harus diajarin."
"Malas Mbak."
"Kenapa? Kamu malu apa?"
"Bukan Mbak. Belum terbiasa aja ngomong yang gituan ..."
"Harus dibiasakan dong dik. Gimana Wati tahu kamu suka kalau kamu enggak bilang suka ke dianya."