Ajari anak-anak lelakimu memiliki tanggung jawab terhadap cita-citanya,belajar menghargai bundanya,menyayangi saudara perempuan,dan menghargai sesama.Di luar sana banyaknya remaja hanya bersantai-santai,bergerombol, bukan hanya pada malam minggu,bahkan setiap malam setiap  siang  malam.Kapan belajarnya,kapan membantu orang tuanya,usia yang seharusnya diisi mengejar mimpi berlatih sesuai hoby.
Pemandangan itu bisa kita saksikan  di area fasum,alun-alun,stadion,RTH atau warung-warung yang mayoritas menyajikan wifi gratis.Hm..apalagi semua tempat itu bersolek dengan tampilan yang cantik,bersih,pajangan bunga-bunga segar,mebelair  artistic nan menarik.Hal ini menjadikan mereka betah berlama-lama,meski hanya membeli secangkir minuman.
 Tanggung jawab dan kepedulian terhadap kualitas generasi muda kita terletak pada  semua lini pemerintah daerah,para guru,masyarakat dan keluarga.Diawali dari keluarga terkecil,ayah dan bunda selalu berusaha menabur kebaikan,sehingga  keseharian kalian mampu menjadi teladan anak-anakmu bangga memiliki orang tua yang memegang teguh kejujuran,semangat,rajin,hemat dan seterusnya.
Etika,kesopanan,ucapan,dan perilaku dimulai sejak dini,jangan biarkan anak berlama-lama menimang HP.Ajari kebaikan anak-anakmu dengan:
1.Sholat berjamaah
          Keluar rumah ayah,bunda,kakak adik bersama-sama menuju masjid,ini bisa dilakukan sholat shubuh,maghrib dan Isya,dhuhur dan asyar mungkin hanya  saat liburan.Kegiatan kebersamaan tentu saja bukan hanya ibadah,dapat pula makan bersama di rumah,atau sekali tempo ke RM yang terjangkau.Makan bersama di rumah makan barangkali anak yang di rumah biasanya disuapi,sudah mulai berlatih makan sendiri.
        2.Membaca Buku
          Kegiatan membaca bukan hanya terbatas buku,majalah,bisa membaca dari berbagai sumber.Jika ini dilakukan sering seluruh anggota keluarga adalah memupuk diskusi menarik dalam mengambil kebaikan dari bacaan.Jangan pelit membeli bacaan,anak-anak dibiasakan membeli buku-buku bergambar yang menarik, buku cerita  serta disiapkan kesempatan pendampingan untuk membacanya.
        3.Berkebun
        Dengan memanfaatkan lahan minimalis atau pot-pot dapat dilakukan kegiatan keluarga seperti menanam aneka tumbuhan terong,Lombok,kangkung,tomat ,juga bagus menanam jenis toga pelengkap bumbu dapur seperti  jahe,serai,jeruk purut,laos,pandan  serta tak ketinggalan pula  bunga-bunga menambah warna.Rumah menjadi asri dan menghijau menyejukkan mata dan hati.Apa jadinya jika rumah tanpa tanaman,pasti akan gersang ibarat gedung tanpa taman,pasti  tidak menarik,akan bisa memunculkan emosi.
        Bagi keluarga yang memiliki lahan lebih dapat memelihara ayam kampung,ayam petelur dan juga bebek yang menghasilkan keuntungan keluarga.Bayngkan jika memelihara 10 saja ayam petelur,kebutuhan telur akan tercukupi.Tentu menjadi kegiatan keluarga melupakan gadged.Jika itu terjadi kebutuhan keluarga  telah tercukupi sendiri,maka  keluarga sehat dan bahagia akan dicapai.