Mohon tunggu...
AMINAH SURABAYA
AMINAH SURABAYA Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Dengan menulis sesungguhnya kita diberi banyak kesempatan untuk belajar tentang hidup dan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Mutiara Khas Lombok Sebuah Kesederhanaan Yang Menawan

18 Desember 2015   19:26 Diperbarui: 18 Desember 2015   19:47 1003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalau anda mengira tampilan parade perhiasan mutiara diatas adalah made in luar negeri, anda termasuk salah besar kawan. Sebab semua perhiasan mutiara yang cantik menawan diatas, kesemuanya asli buatan dalam negeri dan didesain langsung oleh putra-putra daerah kebanggaan Lombok. Parade perhiasan mutiara diatas memang asli buatan Lombok – Indonesia. Setelah ini anda dijamin akan makin terpesona begitu tahu banyak hal tentang Mutiara khas Lombok.

Keunggulan mutiara Khas Lombok memang sudah diakui dunia, karena itu tak heran kalau sudah di eksport ke luar negeri dengan harga yang cukup tinggi. Jika dibandingkan dengan mutiara Tihiti dan mutiara Akoya, mutiara dari pulau Lombok tetap yang terbaik. Meskipun kedua mutiara dari Thiti dan Akoya berkwalitas bagus dan sulit ditemukan, namun mutiara Lombok lebih digemari orang. Keunggulan mutiara Lombok karena butiran mutiara yang dihasilkannya besar-besar dan kilaunya juga sangat indah. Inilah alasannya mengapa mutiara di pulau Lombok tetap menjadi pilihan semua orang, baik dalam maupun luar negeri.

Perhiasan dari mutiara memang punya daya tarik tersendiri. Bentuknya yang bulat dengan kilau khasnya, membuat setiap mata pasti terbelalak begitu menatap pesonanya. Belum lagi kalau sudah dipadu dengan emas, kemudian di sulap dalam tampilan barunya nan elegan, harganya bisa menembus angka yang fantastis

Jenis mutiara Khas Lombok ada dua macam yaitu mutiara air laut dan mutiara air tawar. Mutiara Laut dihasilkan dari kerang mutiara yang hidupnya di laut, sedangkan sebaliknya mutiara air tawar dihasilkan oleh kerang mutiara yang dibudidayakan di perairan tawar seperti danau, sungai atau kolam

Dalam sekali panen, kerang mutiara laut hanya mampu menghasilkan sebutir mutiara saja. Sedangkan kerang mutiara air tawar dapat menghasilkan puluhan mutiara setiap kali panen, juga dalam jangka waktu panen yang lebih singkat. Itulah alasannya mengapa harga mutiara laut jauh lebih mahal daripada mutiara air tawar. Masih ada alasan lain yang menentukan harga sebutir mutiara yaitu berdasarkan gradenya.

Lima hal berikut ini jadi patokan dalam penentuan Grade sebutir mutiara:
1. Luster (Kilau)
2. Shape (Bentuk)
3. Nacre (Lapisan Warna)
4. Surface (Permukaan)
5. Size (Ukuran)

Untuk mutiara air tawar, Khas Lombok menggunakan sistem Grading AAA-Low. Mutiara air tawar memiliki bentuk (Shape) yang sangat beragam seperti : round, button, flat, rice, tear drop, potato & baroque (tidak beraturan). Semakin sempurna bentuk dari sebutir mutiara, tentu  semakin tinggi Grade-nya. Berikut penjelasan Grade untuk mutiara air tawar:

  • AAA: kilaunya bagus, bentuk sempurna, permukaannya tidak memiliki titik cacat atau memiliki titik cacat maksimal 10% dari luas permukaannya, lapisan warnanya tebal & solid.
  • AA: kilaunya sedang, bentuk hampir sempurna, memiliki titik cacat maksimal 25%, lapisan warna bagus & cukup solid.
  • A: Kilaunya rendah, bentuk kurang sempurna, memiliki titik cacat sampai 50%, lapisan warna tipis & kurang solid.
  • Low Grade: Kilaunya sangat rendah, bentuk tidak sempurna, memiliki titik cacat lebih dari 50%, lapisan warna sangat tipis & tidak solid.

Untuk mutiara air laut seperti South Sea Pearl, Tahitian Black Pearl, Akoya dll, Khas Lombok menggunakan sistem Grading A-D/Low. Bentuk mutiara laut umumnya ada 3 yaitu : round, tear drop & baroque. Berikut penjelasan Grade untuk Mutiara Laut :

  • A: kilaunya bagus, bentuknya sempurna, tidak memiliki titik cacat atau maksimal memiliki titik cacat 10% dari luas permukaannya, lapisan warna sangat bagus, tebal & solid.
  • B: kilaunya sedang, bentuk hampir sempurna, memiliki titik cacat maksimal 25%, lapisan warna sedang & cukup solid.
  • C: kilaunya rendah, bentuk tidak sempurna, memiliki titik cacat sampai 50%, lapisan warna rendah & kurang solid.
  • D/Low Grade: kilaunya sangat rendah, memiliki titik cacat lebih dari 50%, lapisan warna sangat rendah & tidak solid.

Catatan: yang perlu diingat, Grading Mutiara bisa bervariasi walaupun menggunakan sistem yang sama. Karena masing-masing seller/supplier memiliki standarisasi berbeda tentang Luster, Shape, Nacre & Surface.  Semakin besar ukuran sebuah mutiara, maka harganya juga semakin tinggi. Contohnya, harga mutiara air laut grade A dengan berat perbutir antara 0 sampai 2,5 gram harganya 350.000/gram. Sedangkan untuk berat perbutir antara 2,6 sampai 4 gram adalah 500.000/gram.

Menyinggung soal warna, mutiara air tawar memiliki 3 warna alami yaitu : Putih, Pink & Ungu. Sedangkan warna lain seperti hitam, coklat, emas, orange dll adalah hasil pewarnaan khusus. Mutiara air tawar hasil pewarnaan ini jelas memiliki harga yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan yang berwarna alami.

Untuk mutiara laut memiliki 4 warna alami yaitu: putih, kuning (gold), abu-abu (silver) dan hitam (Tahitian Black Pearl). Sedangkan warna lain seperti coklat, hijau dll, merupakan hasil pewarnaan khusus atau dikenal dengan istilah coating. Proses coating ini tidak dilakukan sembarangan, karena mekanismenya hanya dikerjakan oleh tenaga ahli di bidangnya. Jadi dapat di pertanggung jawabkan soal kualitas mutiara hasil coating tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun