Mohon tunggu...
Amidi
Amidi Mohon Tunggu... Dosen - bidang Ekonomi

Dosen dan Pengamat Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Adanya Larangan : Apakah Penggunaan Kantong Plastik Berkurang?

24 Januari 2025   07:00 Diperbarui: 24 Januari 2025   07:00 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari sisi pelaku bisnis, terutama ritel modern dan toko/tenant yang selam ini sudah menerapkan kantong plastik berbayar, barang tentu akan kehilangan sumber pendapatannya, yang tadinya satu ritel modern bisa meraub pendapatan dari kantong plastik berbayar sehari bisa mencapai angka jutaan rupiah hilang.

Dipihak konsumen, harus sedikit "repot" atau harus menyediakan waktu untuk mempersiapkan kantong atau wadah barang belanjaannya sebelum pergi ke mini market, ritel modern tersebut.

Namun, pelarangan penggunaan kantong plastik atau larangan penggunaan kantong plastik sekali pakai ini, belum diikuti dan atau belum dilakukan di pasar-pasar tradisonal dan pasar pada umumnya. Pelaku bisnis atau pedagang masih menyediakan kantong plastik.

Bila disimak, penggunaan kantong plastik ini luar biasa banyak, seiring dengan semakin banyaknya jumlah konsumen berbelanja dan seiring dengan semakin banyaknnya item barang yang akan dibeli konsumen.

Contoh sederhana saja, pada saat saya menemani istri berbelanja ke pasar yang menydiakan berbagai kebutuhan sehari-hari, terutama barang-barang makanan, sayur, ikan dan lainnya. Setiap saya menemani istri berbelanja sedikitnya ada 5 sampai 10 kantong plastik. Misalnya pada saat membeli ikan ada 3 kantong plastik, karena ada 3 jenis ikan yang dibelii, pada saat belanja  seterusnya sampai10 bahkan lebih. Dengan demikian, artinya satu konsumen bisa menggunakan atau diberikan pedagang 5-10 kantong plastik. Seandainya ada 1000 konsumen yang berbelanja pada satu pasar sehari di Palembang, maka sedikitnya akan ada 10.000 unit kantong plastik yang akan beredar yang dikeluarkan satu pasar tersebut.


Harus Terus Digencarkan!

Dengan menyimak bahwa pelarangan penggunaan kantong plastik dan atau pelarangan penggunaan kantong plastik sekali pakai ini baik dan sangat mendukung program ramah lingkungan, maka kebijakan ini harus terus dikawal dan harus terus digencarkan.

Jangan ada lagi pihak yang melawan atau "menganggkangi" kebijakan yang sudah diberlakukan tersebut. Semua pihak harus mendukung dan harus menjalankannya, agar kebijakan ini bisa berjalan dan efektif.

Selanjutnya konsumen harus membiasakan diri untuk membawa sendiri kantong atau wadah untuk barang belanjaannya. Kebiasan ini selain mendukung program ramah lingkungan juga mendorong konsumen bisa lebih  disiplin.

Dengan adanya kebijakan larangan penggunaan kantong plastik dan larangan penggunaan kantong plastik sekali pakai tersebut, maka konsumen   akan menggunakannnya kembali untuk berbelanja berikutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun