Mohon tunggu...
Amidi
Amidi Mohon Tunggu... Dosen - bidang Ekonomi

Fakultas Ekonomi dan.Bisnis Universitas Muhamadiyah Palembang

Selanjutnya

Tutup

Money

Sekali Lagi tentang Kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BIPIH), Bagaimana Sebaiknya dan Segera Ditetapkan

11 Februari 2023   06:56 Diperbarui: 11 Februari 2023   06:59 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk itu BPKH dituntut kreatif,  sigap dan ikhlas serta mempunyai jiwa bisnis dalam mengelola setoran awal jamaah tersebut. Dalam hal ini DPR Fraksi PPP Syaifullah Tamliha pun setuju kalau BPKH harus memiliki jiwa bisnis atau enterpreneurship yang bagus dan pandai mencari peluang investasi. Sementara kesan yang disampaikan BPKH saat ini menurut Tamliha seolah-olah menunjukkan bahwa  uang yang dipegang akan segera habis.(CNN Indonesia, 10 Pebruari 2023)

Apalagi bila kita runut dari jumlah jamaah yang mendaftar haji tersebut, dari tahun ke tahun terus bertambah. Artinya peluang untuk mengembangkan uang pendaftaran calon jamaah haji tersebut terbuka luas.

Seperti apa yang disinyalir oleh Kanwil Kemenag Jawa Tengah bahwa, saat ini terdapat 6 juta pendaftar haji di Indoensia. Dikatkan Fitriyanto selaku Plt. Kabid Penyelenggara Ibadah Haji dan Umroh (PHU) Kanwil Kemenag Jawa Tengah  bahwa hal ini lah yang menyebabkan para pendaftar harus antre/menunggu giliran berangkat sampai lebih kurang 30 tahun. (Kompas.com, 26 Januari 2023).

Terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah pertimbangan besaran kenaikan biaya haji tahun ini  jangan sampai memberatkan jamaah dan atau menggiring  jamaah  batal berangkat dalam jumlah besar. Menurut hemat saya, Pemerintah (Kemenag) bersama DPR harus segera memutuskan besaran kenaikan biaya haji  dengan tingkat kenaikan yang berangsur. Misalnya tahun ini dinaikkan sebesar Rp. 5 sampai 10 juta per jamaah  terlebih dahulu dari besaran tahun lalu, kemudian untuk  tahun berikutnya menyesuaikan. Kekuranganya (setelah adanya efisiensi), ditutupi pemerintah terlebih dahulu dengan nilai manfaat (optimalisai) tersebut atau dana lain yang dimiliki. Selamat Berjuang!!!!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun