Mohon tunggu...
Amidi
Amidi Mohon Tunggu... Dosen - bidang Ekonomi

Dosen dan Pengamat Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Tutupnya Transmart, Fenomena Baru Belantika Dunia Ritel Modern Kita

9 Februari 2023   06:21 Diperbarui: 10 Februari 2023   11:15 2339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perusahaan ritel PT Trans Retail Indonesia atau yang dikenal Transmart mengatakan bahwa penutupan beberapa gerainya disebabkan imbas pandemi Covid-19. (Foto: TRIBUNPADANG.com/MERINDA FARADIANTI via kompas.com) 

Pada bagian lain, Satria Hamit, mensinyalir bahwa pada April 2021 lalu masih ada 134 gerai Tansmart yang masih beroperasi. Saat ini Tarnsmart memiliki 134 toko. 

Trasmart sampai saat ini masih beroperasi berjumlah 95 gerai. Disimpulkan pihak media, artinya sepanjang 2021 hingga saat ini ada 39 toko yang berhenti beroperasi atau tutup permanen. (bisnis.com, 1 perbruari 2023)

Menurut para ahli tutupnya Transmart tersebut salah satunya karena hypermarket ini tidak melakukan evolusi. Seperti yang dikatakan oleh staf ahli Hippindo, Yongky Susilo dalam bisnis.com, 01 pebruari 2023, bahwa penyebab tutup nya Transmart tersebut, karena hypermarket ini tidak banyak berevolusi dan masih mengikuti pola lama seperti perang harga sehingga membuat konsumen bosan. 

Dia mencontohkan dua perusahaan ritel yang berevolusi yaitu Indomaret dan Alfamart. Indomaret memiliki sejumlah format, seperti Indomaret Fresh dan Indomaret Point, sementara Alfamart memiliki Alfamidi dan Alfa Express.

Namun, pihak Transmart tidak berdiam diri, dalam kompas.com 05 Pebruari 2023, Satria Hamit mengatakan bahwa untuk mengantisipasi agar penutupan gerai Trasmart tidak bertambah.

Trasnmart telah melakukan beberapa langkah termasuk bekerja sama dengan unit bisnis lain, seperti Allo Bank, Bank Mega dan Mega Syariah untuk menyediakan promo menarik bagi pelanggan. 

Pihak Trasmart juga akan menjadi trendsetter Ritel Hypermarket yang menjual produk hemat energi dan ramah lingkungan, tunggu tanggal mainnya akan ada lounching khusus untuk ini.

Apa yang harus dilakukan?

Menurut hemat saya, selain langkah -- langkah yang sudah diambil pihak Transmart tersbut, masih perlu melakukan langkah-langkah antisipasi agar gerai Transmart yang masih ada tidak ikut tutup.

Pertama. Tidak ada salahnya Trasnmart juga membuka gerai-gerai diluar Mal, tepatnya diperkampungan untuk mendekatkan Trasnmart dengan konsumen, seperti yang dilakukan Super Indo, Alfamart, Indomaret, JM Plaza (Palembang), dan yang lainnya tersebut. 

Mengapa? Karena konsumen sudah jenuh pergi atau berkunjung ke Mal, selain jalan macet, susah mencari parkir dan butuh waktu khusus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun