Mohon tunggu...
Amelia
Amelia Mohon Tunggu... Tutor - Menulis Dengan Tujuan

Penulis amatir , mencari inspirasi dan terinspirasi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Seri Confession of Fashion (Curahan Hati Bintang Layar Kaca di Atas Atap Senopati)

30 April 2024   16:45 Diperbarui: 30 April 2024   22:02 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Pexels, East Coast Radio dan A Journey Bespoke di olah oleh Canva

"Wih....calon manten", ledek Dimas. 

"Bentar lagi selesai, mas", jawab sang make up artist.

Dimas bahkan terpesona melihatku..

"Ini belom make up manten loh,  lo nikah tar gini aja make up nya", cerocosnya.

Aku hanya tersenyum melihatnya karena grogi. Setelah aku siap dan Dimas mengantarku menuju lokasi utama syuting. Dimas berpesan padaku agar aku tidak perlu overthingking. Karena Dimas akan mengarahkan pose. Jadi aku tidak perlu menghafal adegan per adegan.

Kami sudah sampai di lokasi. Beberapa kru sudah stand by. Kamera, mas Aryo sudah stand by di depan kamera. Aku menyisir pandanganku untuk mencari David. 

"Emang lain ya pembawaannya orang fashion", sapa mas Aryo. Kemudian ia menyemangatiku dengan menggengam tanganku erat. 

"Santai aja ya, jangan panik, ada Dimas nanti di samping kamera", ujar mas Aryo.

Adegan pertama di lakukan oleh David. Tapi aku belum juga menemukannya. Dimas menyenggol lenganku dan melemparkan tatapan mata nya ke arah belakang kamera. Aku mengikuti kemana arah matanya. 

Aku seperti Emily dalam film Devils Wear Prada, ketika ia menatap Andrea yang sudah bertransformasi penampilan menjadi lebih chic. Melihat penampilan David dengan rambut barunya. Ia memotong pendek rambut panjangnya hingga leher, memakai kacamata hitam Rayban Wayfarer , kaus putih, celana jeans hitam dan sepatu Penny Loafers hitam. Inilah wardrobe yang aku usulkan ke mas Aryo. 

He just, smokin hot...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun