5. **Pengabaian terhadap Proses Kreatif**: Strukturalisme mengabaikan proses kreatif pengarang serta peran pembaca dalam memberikan makna kepada karya. Hal ini dapat mempersempit pemahaman tentang dinamika dan kompleksitas dalam proses penciptaan dan interpretasi karya sastera.
Dengan demikian, kelemahan teori strukturalisme terletak pada pendekatannya yang terlalu fokus pada struktur internal karya sastera tanpa memperhatikan konteks eksternal dan peran penting pengarang serta pembaca dalam pembentukan dan interpretasi makna karya tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H