Dosen : Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak
SOAL 2
Berikut ini adalah kasus pada PT, XYZ yang memperlihatkan adanya kemungkian rekonsilasi atau hubungan antara metode akuntansi keuangan komersial (x) dengan metode akuntansi perpajakan atau akuntansi fiskal :
2x + 3y = 13
dan 2x -- 4y + 8 = 0
Hitunglah Nilai x, dan y pada persamaan tersebut
Berapa selisih rekonsiliasi fiskal dengan metode akuntansi
Buatlah jurnal pada rekonsiliasi fiscal dan komersial ini
Jawaban :
A. Menemukan Nilai x dan y:
Diberikan dua persamaan:
2x+3y=13
2x−4y+8=0
Kita dapat menyelesaikan persamaan kedua untuk 𝑥x dalam hal 𝑦y:
2x=4y−8
x=2y−4
Substitusikan nilai 𝑥x ke persamaan pertama:
2(2y−4)+3y=13
4y−8+3y=13
7y−8=13
7y=21
y=3
Setelah menemukan nilai 𝑦y, substitusikan ke salah satu persamaan untuk mencari nilai 𝑥x. Misalnya, kita gunakan x=2y−4x=2y−4:
x=2(3)−4
x=6−4
x=2
Jadi, x=2 dan y=3
B. Selisih Rekonsiliasi Fiskal dengan Metode Akuntansi:
Untuk menemukan selisih rekonsiliasi fiskal dengan metode akuntansi, kita perlu menghitung hasil dari kedua metode di titik yang sama. Misalnya, kita dapat menggunakan salah satu persamaan untuk menghitung x atau y, kemudian substitusikan nilainya ke persamaan lainnya untuk memeriksa hasilnya. Mari kita gunakan persamaan pertama untuk menghitung:
2(2)+3(3)=4+9=13
Hasilnya cocok dengan nilai yang diberikan dalam persamaan pertama. Artinya, kedua metode memberikan hasil yang sama.
C. Jurnal Rekonsiliasi Fiskal dan Komersial:
Langkah-langkah Rekonsiliasi:
Penyelesaian Persamaan:
Diberikan dua persamaan:
a. 2x+3y=13
b. 2x−4y+8=0
Langkah-langkah penyelesaian:
Menyelesaikan persamaan kedua untuk x dalam hal y: x=2y−4
Substitusikan nilai x ke persamaan pertama untuk mencari nilai y.
Gunakan nilai y untuk mencari nilai x.
Hasilnya adalah x=2 dan y=3
Selisih Rekonsiliasi:
Kedua metode memberikan hasil yang sama, sehingga selisih rekonsiliasi adalah 0.
Kesimpulan:
Proses rekonsiliasi antara metode akuntansi keuangan komersial dan metode akuntansi perpajakan pada PT XYZ menghasilkan nilai x=2 dan y=3, serta tidak ada selisih antara kedua metode tersebut.
SOAL 4
Berikut ini adalah persamaan matematika untuk utang pajak PT Dian Harapan:
ab+c = 2020 a+bc = 2021 Dimana a adalah utang pajak Divident, b Utang Pajak Bunga, dan c utang pajak royalty Hitunglah berapa jumlah utang pajak pada persamaan tersebut Buatlah jurnal yang diperlukan
Jawaban :
Untuk menyelesaikan persamaan tersebut, kita bisa menggunakan metode substitusi atau eliminasi. Di sini, mari gunakan metode substitusi.
Dari persamaan pertama, kita bisa mendapatkan nilai a dalam bentuk a=2020−c/b
Substitusikan nilai 𝑎a dari persamaan pertama ke dalam persamaan kedua:
2020−c/b+bc=2021
Kemudian kita bisa menyederhanakan persamaan ini dan menyelesaikan untuk
Setelah itu, gunakan nilai b untuk mencari nilai a dari persamaan pertama. Setelah menemukan nilai a dan b, gunakan salah satu persamaan untuk mencari nilai c.
Setelah menemukan nilai a, b, dan c, tambahkan ketiganya untuk mendapatkan jumlah total utang pajak.
Berikut langkah-langkah secara detail:
- Dari persamaan pertama, a=2020−c/b
- Substitusikan a ke dalam persamaan kedua: 2020−c/b+bc=2021
- Sederhanakan persamaan tersebut untuk mencari nilai b.
- Setelah mendapatkan nilai b, gunakan salah satu persamaan untuk mencari nilai a.
- Setelah menemukan nilai a dan b, gunakan salah satu persamaan untuk mencari nilai c.
- Jumlahkan nilai a, b, dan c untuk mendapatkan jumlah total utang pajak.
Untuk membuat jurnal, Anda perlu mencatat setiap langkah yang Anda ambil dalam menyelesaikan masalah matematika ini, termasuk langkah-langkah perhitungan, substansi, dan hasil akhir.
SOAL 6
Berikut ini adalah penyusutan aktiva metode pajak berdasarkan UU No 7 tahun 2021 pasal 11, dan 11A; dengan persamaan sebagai berikut;
Fungsi Penyusutan Aktiva/depresiasi (DP) persamaan berikut ini:
3x2 + 2x -1 / (x2 +1) (2x2 + 3x +1)
- Tentukan fungsi dekomposisi Penyusutan Aktiva/depresiasi (DP)
- Tentukan koefisien DP pada A; B; C
- Tentukan lima bentuk persamaan TP secara matematika
- Hitunglah nilai rasional DP untuk nilai A, B, dan C
Jawaban :
A. Fungsi Dekomposisi Penyusutan Aktiva (DP):
Pertama, faktorkan penyebut:
(x2+1)(2x2+3x+1)
Faktorkan setiap polinomial:
X2+1=(x+i)(x−i)
2x2+3x+1=(2x+1)(x+1)
Sehingga penyusutan aktiva dapat dipecah menjadi dua bagian:
A/x+i+B/x-i+C/2x+1+D/x+1
B. Tentukan Koefisien DP:
Koefisien DP A, B, C, dan D akan ditentukan dengan menyamakan koefisien pada kedua sisi persamaan setelah melakukan dekomposisi.
C. Lima Bentuk Persamaan Titik Potong (TP):
Untuk menentukan lima bentuk persamaan Titik Potong (TP), substitusikan nilai-nilai A, B, C, dan D ke fungsi dekomposisi Penyusutan Aktiva (DP).
D. Hitung Nilai Rasional DP:
Untuk menghitung nilai rasional DP pada nilai A, B, dan C, substitusikan nilai-nilai tersebut ke dalam fungsi dekomposisi Penyusutan Aktiva (DP).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H