Mohon tunggu...
Amar Zaqi
Amar Zaqi Mohon Tunggu... Lainnya - saya sebagai mahasiswa jurusan Pendidikan Sejarah di Universitas Indraprasta (Unindra). Saya memilih jurusan ini karena saya memiliki ketertarikan yang besar terhadap sejarah dan ingin mempelajarinya lebih dalam.Menjadi mahasiswa Pendidikan Sejarah di Unindra adalah sebuah pengalaman yang luar biasa dan penuh makna. Saya mendapatkan banyak ilmu pengetahuan dan pengalaman berharga yang akan membantu saya dalam mencapai cita-cita saya menjadi seorang penulis sejarah yang profesional.

Saya memiliki hobi membaca buku, artikel, dan sumber sejarah serta mengunjungi museum, situs arkeologi, dan tempat-tempat bersejarah lainnya saya juga tertarik dengan film dan dokumenter yang menceritakan peristiwa sejarah, saya memiliki kepribadian penasaran selalu ingin tahu tentang masa lalu dan bagaimana hal itu memengaruhi masa kini, serta saya memiliki keperibadian kritis dan kreatif, mampu menganalisis informasi dan sumber sejarah secara kritis.memiliki imajinasi yang kuat dan mampu melihat dunia dari berbagai perspektif, saya menyukai topik yang berhubungan dengan peristiwa sejarah, tokoh sejarah dan kebudayaan dan saya sangat menyukai konten yang berhubungan dengan sejarah, seperti artikel sejarah, dokumenter sejarah, podcast sejarah dan blog sejarah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Api Melalap Senayan: Kisah Tragis Malari 1974 dan Perjuangan Mahasiswa di Era Orde Baru

25 April 2024   15:58 Diperbarui: 25 April 2024   16:04 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dampak Peristiwa Malari

dampak Peristiwa Malari terhadap berbagai aspek kehidupan di Indonesia, termasuk kebijakan pemerintah terhadap kegiatan mahasiswa di kampus. Terjadinya peristiwa yang memicu pergantian rezim dari Orde Lama ke Orde Baru dan membawa perubahan signifikan dalam kebijakan politik dan ekonomi di Indonesia, Jatuhnya Orde Lama dan naiknya Orde Baru di bawah kepemimpinan Soeharto. Perubahan kebijakan politik dan ekonomi di Indonesia, Pembatasan kebebasan pers dan organisasi massa, Penurunan aktivitas gerakan mahasiswa, Trauma dan ketakutan di masyarakat.

Kesimpulan

Peristiwa Malari bisa dikatakan sebagai titik awal perlawanan terhadap Soeharto secara besar-besaran, ditandai dengan adanya aksi pembakaran, perusakan, dan kerusuhan yang  menyebabkan beberapa korban meninggal dan luka-luka. Sebelum Malari memang telah ada aksi mahasiswa menggugat, aksi Golongan Putih dan sebagainya. Tetapi tidak mampu mengikutsertakan massa dalam jumlah yang cukup signifikan, Namun peristiwa Malari bagi generasi muda yang lahir pada tahun 1973 tidak cukup dikenal dengan baik. Bagi mereka, peristiwa Malari adalah "Peristiwa ribut-ribut di Monas". Ada juga yang melihat peristiwa Malari sebagai konspirasi para jenderal yang tidak memiliki sandaran politik dalam struktur kala itu, dengan memakai mahasiswa untuk dijadikan alat politik terhadap para petinggi Orde Baru saat itu. Apa pun yang dikatakan oleh generasi muda, namun bagi para pelaku Malari, peristiwa Malapetaka 15 Januari itu adalah momentum awal memanfaatkan kontradiksi di kalangan militer untuk mempertajam kekuatan-kekuataan pro status quo dengan kekuatan yang pro perubahan bagi kepentingan rakyat banyak.

Sumber Referensi

Jurnal Agastya Vol 03 No 01 Januari 2013: Peristiwa Malari 1974

Ipong Jazimah adalah dosen Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Purwokerto


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun