Mohon tunggu...
Jay Amannara
Jay Amannara Mohon Tunggu... -

Tertarik dengan hal-hal yang berkaitan dengan sosial-budaya, spiritual, alternatif life-style, traveling. Hobby melukis, graphic, kartun, menulis... Tentu saja Cafe, Warkop dan Kopi!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

"The Ultimate Plan: Joyride to 2020"

27 April 2018   15:52 Diperbarui: 27 April 2018   17:07 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

www.disclosurenews.it
www.disclosurenews.it
Orang terakhir yang melakukan apa yang dilakukan oleh Trump, Maret 2018  tsb, resikonya adalah tertembak mati ditahun 1963 yakni JFK. Apa yang  membuat Trump mengambil resiko sama dengan JFK? Point-nya bukan itu.

 Melainkan, bahwa "meracik ulang system kurs" bukanlah sesuatu yang  dirancang sehari-semalam sehingga tiba "dihari baek", siapapun dibalik  "rancangan" tersebut, telah lancang mengultimatum para pengendali kurs  fiat Tuan Dollah yakni Zionist-Satanik-Cabal itu agar "Menyerah atau  Habis, Deadline tahun 2020. No Deal". Apa/Siapa yang mengultimatum  komplotan yang paling berkuasa secara politik-ekonomi dimuka bumi ini?  ....

 Justru itulah point sesungguhnya. Mereka harus "Tidak Nampak" untuk melawan kekuatan yang "Tidak Nampak" pula... .

dok.pribadi
dok.pribadi
Yang kemudian nampak kepermukaan berita-berita media adalah beberapa  usaha dan rancangan konflik antar negara, perang dunia, berbagai  false-flags dari dalam Amerika sendiri, tak lain dan tak bukan adalah  reaksi kepanikan kaum Satanik-Zionist-Cabal yang telah teramputasi  sebagian besar kaki-tangan mereka dilevel politik-hukum-ekonomi Amerika.  "Centeng-centeng" itulah yang sering diistilahkan sebagai "Deep State"

"Deep State" yang sementara kocar-kacir akan berhadapan dengan  "Military Tribunal" itu, diamputasi bukan melalui berbagai macam  institusi intelektual dgn milyaran kata berupa theory. Melainkan hanya  dengan "satu persatu huruf" saja, yakni -antara lain- berupa "Q"  (cangkir kopi terlihat dari atas) Melalui strategy permainan catur,  poker dan domino.

fusionlacedillusions.com
fusionlacedillusions.com
"STAY AWAKE"

Wafatnya "Tuan Dollah" serta  menjandanya pasangan selingkuhan tanpa mahar "Mpok Petra Dollah" bagi  "Kopitalisme" adalah era "JOYRIDE" menuju tahun 2020. 

Seseorang akan  lebih memahami hal ini, jika pernah merasakan Krisis Moneter 1997  (disusul Reformasi "Layu Sebelum Berkembang 1998") juga merasakan ada  sesuatu yang 'aneh' dibalik tragedy WTC/9-11 serta penyerbuan Amerika ke  Iraq, lantas tidak tinggal diam utk membongkar tuntas 'keanehan'  termaksud. Inilah masa-masa "JOYRIDE" bagi mereka yang dua dekade lalu  bangkit karena 'keanehan' dibalik kejadian-kejadian yang serpertinya  terpisah satu sama lain...

 Mereka yang bertanggung jawab atas  kejadian anti-kemanusiaan tersebut, tak lain adalah lapisan-lapisan  "Deep State" itu sendiri yang merupakan "centeng" Zionist-Satanik-Cabal.

 Nah, untuk menghadapi mereka maka satu-satunya cara yakni menghancurkan "urat nadi" finansial mereka: REZIM FIAT TUAN DOLLAH...

 POWER SHIFT

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun