Ini dikarenakan sebagian besar fasilitas umum penerangannya menggunakan tenaga listrik yang dihasilkan dari pengelolahan sampah. "Saat ini sudah ada di tiga tempat yang masing-masing menghasilkan  6 kilo watt, 4 kilo watt dan 2 kilo watt. Ini yang digunakan untuk menerangi taman-taman. Kita akan memperbanyak lagi. TPA sudah menghasilkan 2 mega watt dan tahun ini akan menjadi 11 mega watt." Imbuh Risma lagi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI