Rendahnya Literasi Keuangan Masyarakat Indonesia Menjadi Berisiko Membuat Debitur Pinjol Terjebak Jeratan Utang Berat

Kesimpulan

Pengembangan teknologi didalam ekonomi nasional terus berkembang untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dalam peningkatan ekonomi. Seiring dengan perkembangan diera globalisasi, teknologi juga menjadi bagian dari kehidupan manusia, termasuk dalam bisnis Fintech dan praktik pinjaman online. Sehinga meyebabkan penyebaran layanan pinjaman ilegal yang sangat cepat dikalangan masyarakat Indonesia yang memiliki sebuah potensi yang besar dalam kalangan pasar layanan pinjaman online. Karena kurangnya literasi keuangan di masyarakat Indonesia, oleh karena itu, sangat penting bagi masyarakat untuk berhati-hati dan menjaga kualitas kredit mereka agar mereka tidak terjerat dalam masalah keuangan yang disebabkan oleh pinjol.