Mohon tunggu...
Amalya putri Ariseno
Amalya putri Ariseno Mohon Tunggu... Mahasiswa - uin sunan ampel surabaya

pendidikan anak usia dini

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Pentingnya Pola Asuh Orangtua untuk Perkembangan Anak

3 Juli 2023   22:58 Diperbarui: 3 Juli 2023   23:16 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di kalangan masyarakat banyak sekali yang mengganggap bahwa baik buruk sikap anak, pintar bodohnya anak dipengaruhi oleh kualitas sekolah tempat anak belajar. Padahal banyak faktor yang mempengaruhinya, terutama pola asuh orang tua.

POLA ASUH MENURUT PARA AHLI

Menurut (Hurlock , 1998) pola asuh merupakan suatu metode disiplin yang diterapkan orang tua terhadap anaknya. Begitu pula yang dipaparkan oleh (Mulyadi, 2016) Pola asuh merupakan proses interaksi total antara orang tua dengan anak, yang mencakup proses pemeliharaan (pemberian makan, membersihkan dan melindungi) dan proses sosialisasi (mengajarkan perilaku yang umum dan sesuai dengan aturan dalam masyarakat. Sejalan dengan yang dipaparkan Mulyadi, menurut (Wahyuning, 2003) bahwa pola asuh anak adalah seluruh cara perlakukan orang tua yang ditetapkan pada anak. Berdasarkan yang dikemukakan (Baumrind dalam rahman, 2012) Pola asuh merupakan semua bentuk dalam proses interaksi yang berlangsung antara orang tua dan anak yang merupakan pola pengasuhan dalam keluarga yang akan mempengaruhi perkembangan anak.

Maka dapat disimpulkan bahwa pola asuh orang tua merupakan cara orang tua dalam mengasuh anak ,mendidik, dan membimbing anak secara konsisten untuk membentuk kepribadian anak .

Pendidikan yang utama bagi anak adalah dirumah bersama orang tuanya. Orang tua adalah orang yang paling bertanggung jawab kepada anaknya, dikarenakan orang tua lah yang lebih dulu dan selalu berinteraksi dengan anak sebelum anak berinterkasi dengan  orang lain. Begitupun lingkungan keluarga merupakan lingkungan terdekat bagi anak yang dapat mempengaruhi tingkat perkembangan anak.

Menurut (Junierissa, 2017) tumbuh kembang anak dipengaruhi oleh 2 faktor : 1) Faktor Nature , yang merupakan faktor yang berasal dari lahir, misalnya fisik, bentuk tubuh, dll. 2) Faktor Nurture, yang merupakan faktor yang berasal dari lingkungan, misalnya pemberian zat gizi, pola asuh, stimulasi. Maka orang tua berperan dalam memberikan pola asuh yang baik kepada anak karena pola asuh sangat penting peranannya bagi perkembangan anak, baik perkembangan fisik ataupun rohani anak.

Salah satu faktor Nurture adalah pola asuh, berikut merupakan bentuk pola asuh orang tua :
1. Merawat anak, merawat anak mencakup memberi makan dengan gizi seimbang, menjaga kebersihan tubuh anak, menciptakan suasana aman bagi anak.
2. Sosialisasi, dalam hal ini orang tua harus mengajarkan kepada anak bagaimana cara bermasyarakat, bersikap sopan kepada orang , dan mematuhi norma.
3. Komunikasi, anak membutuhkan komunikasi dalam mencapai keinginannya. sehingga untuk memenuhi keinginan, kebutuhan, minat dan bakat anak dibutuhkan komunikasi yang baik antara orang tua dan anak.

Menurut (Sintia dkk , 2021) pola asuh orang tua untuk anak terbagi menjadi berbagai macam, Berikut beberapa macam pola asuh orang tua kepada anak :

1. Pola asuh otoriter

Pola asuh orang tua yang menekankan agar anak bisa tunduk dan patuh kepada orang tua. orang tua dengan pola asuh otoriter cenderung selalu memaksa anak, keras, kaku dan selalu berkehendak sesuai dengan keinginan orang tua. Orang tua seringkali marah jika tidak dituruti anak.  
Bentuk pola asuh otoriter memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
selalu bertindak tegas , suka menghukum anak , kurang mencurahkan kasih sayang, memaksa anak untuk memenuhi keinginan anak.

2. Pola asuh Demokratis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun