Dalam perspektif bimbingan dan konseling, Â peserta didik merupakan individu sedang berada dalam proses berkembang atau menjadi (becoming), yaitu berkembang ke arah kematangan atau kemandirian. Untuk mencapai kematangan, individu memerlukan bimbingan, karena masih kurang memahami kemampuan dirinya, lingkungannya dan pengalaman untuk mencapai kehidupan yang baik.(Ria Kumara & Lutfiyani, 2019)
Terlihat disini bahwa bimbingan dan konseling yang berfokus pada perkembangan peserta didik sangat urgen. bimbingan  dan  konseling  merupakan salah satu komponen dari pendidikan. Mengingat bahwa bimbingan dan konseling merupakan suatu  kegiatan  bantuan  dan  tuntutan  yang  diberikan  kepada  individu pada  umumnya.  Hal  ini  sangat  relevan  jika  dilihat  dari  perumusan  bahwa pendidikan  itu  merupakan  usaha  ataupun  upaya  sadar  yang  bertujuan  untuk mengembangkan  kepribadian  masyarakat  menyangkut  masalah  perilaku  atau sikap  mental  dan  kemampuan  meliputi  masalah  akademik  dan  keterampilan.(Saepuloh, 2020).
Â
Metode
      Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah literature review.Yaitu sebuah pencarian literatur baik internasional maupun nasional yang dilakukan dengan menggunakan database kemendikbud,ABKIN,WEF,OECD. Pada tahap awal pencarian artikel dari 2020 sampai 2024.Menggunakan kata kunci "peran guru bimbingan dan konseling dalam perkembangan karir siswa", peran guru bimbingan dan konseling adalah sebagai Guru bimbingan dan konseling membantu siswa mengenali kelemahan dan kekuatan yang siswa miliki, serta mengembangkan rencana karier yang realistis.Perencanaan itu melalui kegiatan bimbingan seperti tes bakat dan minat, diskusi karir dan portofolio  ,guru bimbingan dan konseling membantu siswa mempersiapkan diri untuk menghadapi dunia kerja yang kompleks dan dinamis.selain itu,guru bk juga membantu siswa mengembangkan keterampilan hidup seperti komunikasi,  kerja sama, dan pengambilan keputusan.fasilitator pengembangan karir siswa.
Pembahasan
      Ruang lingkup bimbingan dan konseling di sekolah dapat ditinjau dari berbagai segi yaitu segi
fungsi, sasaran, layanan, dan masalah.Segi fungsi, bimbingan dan konseling di sekolah berfungsi untuk:
pemahaman, pencegahan, pengentasan, pemeliharaan dan pengembangan; Segi sasaran, bimbingan dan
konseling di sekolah diperuntukkan bagi seluruh siswa dengan tujuan agar siswa secara individual  mencapai perkembangan optimal melalui kemampuan pengungkapan-pengenalan penerimaan diri dan
lingkungan, pengambilan keputusan, pengarahan dan perwujudan diri.