Berdasarkan Kisah Nyata, 3 Film Ini Sukses Mengundang Air Mata

Selain sebagai hiburan yang tergolong murah dan bisa dilakukan dimana saja, menonton film kerap kali digandrungi masyarakat sebab memiliki banyak manfaat lainnya. 

Di antaranya adalah meredakan stress, sarana pendidikan dan edukasi, serta banyak manfaat lainnya. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi film yang berdasarkan kisah nyata, yang siap menemani kamu.

1. Ayla: The Daughter of War

Diangkat dari kisah nyata seorang Sersan Turki yang bertugas dalam membantu peperangan saudara di Korea Selatan pada tahun 1950, film yang di garap sutradara bernama Can Ulkay dan diproduksi oleh Warner Bros ini di rilis pada tahun 2017 di Turki. 

Film ini bercerita tentang seorang gadis bernama Ayla (dalam film diperankan oleh Kim Seol) yang kehilangan ayah dan ibunya. Kemudian, Suleyman (dalam film diperankan oleh smail Hacolu) yang merupakan salah satu Sersan di Turki tiba di tempat keluarga Ayla telah dibantai. 

Dalam hening dan dinginnya malam, Suleyman menemukan Ayla tengah menangis sambil memegangi tangan Ibunya yang sudah meninggal. 

Melihat gadis tersebut, hati Suleyman tersentuh dan akhirnya memutuskan untuk membawa Ayla ke Kamp milik Turki. Awalnya pemimpin Suleyman menolak kehadiran Ayla, karena dianggap bisa mengganggu dan menghalangi kualitas kerja Suleyman sebagai salah satu sersan. Namun dengan usaha Suleyman, akhirnya Ayla diberi izin untuk tinggal bersama Suleyman di Kamp tentara milik Turki. 

Aylapun mengalami banyak perkembangan selama beberapa tahun tumbuh di kamp bersama Suleyman dan tentara-tentara lainnya, diantaranya adalah mulai bisa membaca dan berbicara (sebelumnya Ayla tidak berbicara karena trauma akan perang yang dia alami).

Dari sinopsis singkat diatas, film ini mungkin terkesan membosankan dan tidak mampu mengundang suasana haru. Namun, disitulah letak keunikan film ini. 

Film ini memainkan trik psikologis penontonnya, dimana pada menit-menit pertama hingga pertengahan, film ini nmenghadirkan alur yang terkesan santai bahkan hangat, yang menenangkan penontonnya. Namun menuju menit akhir, alur yang disajikan akan membuat penontonnya penasaran, hingga bisa menghadirkan air mata. Bagaimana? Penasaran dan tertarik dengan akhir dari film dan kisah hubungan antara Suleyman dan Ayla? 

2. Miracle In Cell No. 7

Merupakan salah satu film berdurasi 127 menit dari Korea Selatan yang disutradai oleh Lee Hwan-Kyung, film ini diangkat dari kisah nyata yang terjadi pada tahun 1972 di Korea Selatan. 

Film ini bercerita tentang diskriminasi dan ketidakadilan yang dialami oleh seorang ayah bernama Yong-Goo (dalam film diperankan oleh Ryoo Seung-Ryong) yang memiliki keterbelakangan mental. Dengan keterbelakangan mental yang ia miliki, Yong-Goo tetap mencintai dan berusaha memenuhi dan melakukan tugasnya sebagai ayah dari seorang gadis kecil bernama  Ye-Seung (Kal So Won).

Konflik dalam film ini bermula ketika seorang gadis yang membeli stok terakhir dari sebuah tas bermotif sailormoon (yang sangat didambakan oleh Ye-Seung), suatu hari melihat Yong-Goo yang sedang bekerja di tempat parkir suatu toko, mengajak Yong-Goo ke sebuah toko yang ia lihat menjual tas yang sama persis seperti yang ia gunakan. 

Dalam perjalanan menuju toko tersebut, anak tersebut tiba-tiba tidak sadarkan diri. Yong-Goo yang menyadari dan mellihat hal tersebut, membuka kancing celananya, untuk berusaha memberikan PCR sebagai pertolongan pertama. Namun naas, seorang wanita melihatnya dan kemudian salah paham. Akhirnya akibat dari kesalahpahaman tersebut, Yong-Goo harus mendekam dipenjara. 

Film ini tidak berakhir pada sinopsis tersebut. Keunikan yang dihadirkan dalam film ini adalah bagaimana usaha Ye-Seung (dalam film diperankan oleh Park Sin Hye) dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan untuk ayahnya, Yong-Goo.

Penasaran dengan perjuangan Ye-Seung dan akhir dari nasib Yong-Goo? Kamu kini sudah bisa menonton Miracle In Cell No. 7 dari berbagai platform.

3. Gunjan Saxena: The Kargil Girl

Berbeda dengan dua film sebelumnya yang menceritakan tentang bagaimana hubungan dan perjuangan dua orang, film berjudul Gunjan Saxena ini bisa digolongkan menjadi sebuah film dokumenter. 

Di sutradai oleh Sharan Sharma, film dari negara India yang berdurasi 112 menit dan di rilis pada 12 Agustus 2020 ini, merupakan sebuah film yang menjelaskan perjuangan seorang wanita bernama Gunjan Saxena (dalam film diperankan oleh Janhvi Kapoor) yang dikenal juga sebagai Kargil Girl  atau Gadis Kargil, karena keberaniannya dalam peperangan di Kargil pada tahun 1999 yang juga ditampilkan dalam film. Karena keberaniannya tersebut, Gunjan Saxena memperoleh penghargaan Shaurya Vir.

Film ini menceritakan ketertarikan Gunjan Saxena kecil yang sangat tertarik dan ingin menjadi seorang pilot. Hingga bagaimana ia harus mengurungkan minat dan impiannya menjadi pilot karena terkendala biaya. 

Dan hingga akhirnya ayahnya menunjukkan iklan koran yang memuat informasi Angkatan Udara India membuka lowongan masuk untuk wanita. Dengan dukungan dari ayahnya, ia melakukan berbagai usaha untuk memperoleh dukungan dari Ibunya, yang pada saat itu menolak keras keinginan Gunjan Saxena.

Keunikan dari film berjudul Gunjan Saxena ini adalah menceritakan bagaimana kepelikan perjuangan Gunjan Saxena menjadi seorang pilot. Mulai dari adanya kendala biaya, penolakan dari Ibunya, hingga bagaimana ia harus menghadapi diskriminasi karena gender, sebab pada saat itu, wanita yang menjadi seorang pilot adalah ketabuan. 

Bahkan sebenarnya, Gunjan Saxenalah yang menjadi pilot pertama di India. Selain mengundang air mata, film ini juga mampu menghadirkan motivasi bagi penontonnya, lewat perjuangan dan kegigihan Gunjan Saxena. Film dan perjuangan Gunjan Saxena sudah bisa disaksikan dari berbagai platform.

Demikian beberapa rekomendasi film yang dibuat berdasarkan kisah nyata dan mampu mengundang air mata. Semoga bermanfaat.