Mohon tunggu...
Alya Assyifa Sagala
Alya Assyifa Sagala Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga-21107030039

Be free. Be True. Be You.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Berdasarkan Kisah Nyata, 3 Film Ini Sukses Mengundang Air Mata

23 Mei 2022   17:03 Diperbarui: 23 Mei 2022   17:15 460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Merupakan salah satu film berdurasi 127 menit dari Korea Selatan yang disutradai oleh Lee Hwan-Kyung, film ini diangkat dari kisah nyata yang terjadi pada tahun 1972 di Korea Selatan. 

Film ini bercerita tentang diskriminasi dan ketidakadilan yang dialami oleh seorang ayah bernama Yong-Goo (dalam film diperankan oleh Ryoo Seung-Ryong) yang memiliki keterbelakangan mental. Dengan keterbelakangan mental yang ia miliki, Yong-Goo tetap mencintai dan berusaha memenuhi dan melakukan tugasnya sebagai ayah dari seorang gadis kecil bernama  Ye-Seung (Kal So Won).

Konflik dalam film ini bermula ketika seorang gadis yang membeli stok terakhir dari sebuah tas bermotif sailormoon (yang sangat didambakan oleh Ye-Seung), suatu hari melihat Yong-Goo yang sedang bekerja di tempat parkir suatu toko, mengajak Yong-Goo ke sebuah toko yang ia lihat menjual tas yang sama persis seperti yang ia gunakan. 

Dalam perjalanan menuju toko tersebut, anak tersebut tiba-tiba tidak sadarkan diri. Yong-Goo yang menyadari dan mellihat hal tersebut, membuka kancing celananya, untuk berusaha memberikan PCR sebagai pertolongan pertama. Namun naas, seorang wanita melihatnya dan kemudian salah paham. Akhirnya akibat dari kesalahpahaman tersebut, Yong-Goo harus mendekam dipenjara. 

Film ini tidak berakhir pada sinopsis tersebut. Keunikan yang dihadirkan dalam film ini adalah bagaimana usaha Ye-Seung (dalam film diperankan oleh Park Sin Hye) dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan untuk ayahnya, Yong-Goo.

Penasaran dengan perjuangan Ye-Seung dan akhir dari nasib Yong-Goo? Kamu kini sudah bisa menonton Miracle In Cell No. 7 dari berbagai platform.

3. Gunjan Saxena: The Kargil Girl

Berbeda dengan dua film sebelumnya yang menceritakan tentang bagaimana hubungan dan perjuangan dua orang, film berjudul Gunjan Saxena ini bisa digolongkan menjadi sebuah film dokumenter. 

Di sutradai oleh Sharan Sharma, film dari negara India yang berdurasi 112 menit dan di rilis pada 12 Agustus 2020 ini, merupakan sebuah film yang menjelaskan perjuangan seorang wanita bernama Gunjan Saxena (dalam film diperankan oleh Janhvi Kapoor) yang dikenal juga sebagai Kargil Girl  atau Gadis Kargil, karena keberaniannya dalam peperangan di Kargil pada tahun 1999 yang juga ditampilkan dalam film. Karena keberaniannya tersebut, Gunjan Saxena memperoleh penghargaan Shaurya Vir.

Film ini menceritakan ketertarikan Gunjan Saxena kecil yang sangat tertarik dan ingin menjadi seorang pilot. Hingga bagaimana ia harus mengurungkan minat dan impiannya menjadi pilot karena terkendala biaya. 

Dan hingga akhirnya ayahnya menunjukkan iklan koran yang memuat informasi Angkatan Udara India membuka lowongan masuk untuk wanita. Dengan dukungan dari ayahnya, ia melakukan berbagai usaha untuk memperoleh dukungan dari Ibunya, yang pada saat itu menolak keras keinginan Gunjan Saxena.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun