Mohon tunggu...
ALVYNA ROHMATIKA
ALVYNA ROHMATIKA Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Sebagai penulis, saya adalah kreator yang menggabungkan kepekaan artistik dengan kecerdasan kata untuk menghidupkan ide-ide menjadi kisah-kisah yang mendalam. Melalui kata-kata, saya membentuk dunia imajinatif yang mengajak pembaca untuk merenung, merasakan, dan terhubung dengan berbagai emosi. Setiap tulisan saya mencerminkan dedikasi pada keindahan bahasa dan kekuatan narasi.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Analisis Novel "THESEUS" Karya Andre Gide Menggunakan Pendekatan Psikologi dengan Judul Oedipus Complex Penyebab Kesalahan Tanpa Ketidaksadaran

20 Oktober 2024   19:00 Diperbarui: 20 Oktober 2024   19:03 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Novel ini menunjukkan bahwa tanpa resolusi yang tepat dari konflik batin kita, kita ditakdirkan untuk mengulangi pola-pola destruktif, merugikan diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita. Kisah Theseus adalah pengingat keras tentang pentingnya kesadaran diri dan bahaya membiarkan masalah psikologis kita tidak terselesaikan.

Kesimpulan

"Theseus" karya Andre Gide menawarkan tapestri yang kaya untuk analisis psikologis. Melalui karakter Theseus, Gide mengeksplorasi dampak mendalam dari pengalaman masa kecil terhadap perilaku dewasa, kekuatan keinginan bawah sadar, dan konsekuensi tragis dari konflik psikologis yang tidak terselesaikan.

Dengan menggunakan pendekatan psikologis terhadap novel ini, pembaca dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang motivasi kompleks yang mendorong tindakan Theseus. Analisis ini tidak hanya memperkaya apresiasi kita terhadap karya Gide tetapi juga mendorong refleksi tentang perjuangan universal manusia dengan kekuasaan, identitas, dan bayangan masa lalu kita.

Kisah Theseus berfungsi sebagai studi karakter yang menarik dan komentar yang lebih luas tentang psikis manusia, mengingatkan kita akan pentingnya introspeksi diri dan perjalanan berkelanjutan dari pertumbuhan pribadi dan perkembangan psikologis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun