Mohon tunggu...
Benedicta Alvinta Prima
Benedicta Alvinta Prima Mohon Tunggu... Freelancer - Do my best

Berpengalaman sebagai jurnalis selama hampir 8 tahun. 5 tahun sebagai mahasiswa jurnalistik dan 3 tahun sebagai jurnalis di dua media yaitu internship Tempo.co dan wartawan Harian Kontan.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Destinasi Wisata Pulau Dewata

26 Februari 2016   10:36 Diperbarui: 26 Februari 2016   10:48 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sumber: BenedictaAlvinta"]

[/caption]

Lebih tepatnya, kami berkunjung ke salah satu kafe yang ada di pantai Kuta. Cafe yang menyediakan kursi malas warna-warni dan pemandangan sunset yang menggiurkan ini mampu menahan kami duduk manis menikmati suasana Bali yang khas dengan pantainya. 

4. Bukit Tjampuhan

[caption caption="sumber: BenedictaAlvinta"]

[/caption]

Bukit yang harus ditempuh dengan butiran keringat ini menjanjikan pemandangan hijau dan biru layaknya bukit Telletubies. Untuk pergi ke sini, lebih baik menggunakan pakaian santai, dan jangan lupa membawa air minum. Menuju puncak bukit ini, kami sering menemui pendaki yang berasal dari mancanegara. Tak lupa kami saling bertegur sapa dan mengucapkan bahasa isyarat bahwa cuaca cukup panas saat itu.

5. Tegallalang

[caption caption="sumber: BenedictaAlvinta"]

[/caption]

Sama seperti Bukit Tjampuhan, Tegallalang menawarkan kesegaran hijau bagi mata kami. Tegallalang, sama saja disebut sebagai sistem terasering. Bedanya, tegallalang menjadi potensi wisata baru di Bali dengan hadirnya cafe-cafe dipinggiran jalan.

6. Batur

[caption caption="sumber: BenedictaAlvinta"]

[/caption]

Destinasi wisata selanjutnya adalah daerah Batur, yang terkenal dengan desa trunyam. Suasana dingin, serta pemandangan gunung yang sangat indah rasanya membuat kami berada di nirwana. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun