Mohon tunggu...
Alto RefaChandra
Alto RefaChandra Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis

Saat ini saya masih menjadi mahasiswa Universitas Brawijaya, selain kuliah saya memiliki kesibukan lain yaitu mendaki gunung dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Iklan Indomie Menjadi Iklan yang Berkesan di Bulan Ramadan

6 Mei 2020   19:17 Diperbarui: 6 Mei 2020   19:17 7780
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Iklan setelah berbuka puasa, nah disini iklannya juga hampir sama sebenarnya. Proses ceritanya pun sama teman-teman, namun ada sedikit yang membedakan pada iklan ini. Pada iklan ini, mie instan indomienya sudah ada teman-teman, iklan ini tetap disambut seorang laki-laki yang sama pada iklan sebelumnya dengan mengatakan "eh udah buka nih". Iklan ini mencoba menunjukkan mie instan indomie yang pada video sebelumnya tidak ada, disini ditunjukkan secara jelan produk mie instan indomienya.

Indomie pada iklan ini menunjukkan kepeduliannya pada seseorang yang berbuasa. Alasan saya mengatakan hal tersebut, karena di iklan yang pertama mie instannya tidak ada, indomie seolah-oleh menghormati orang yang sedang berpuasa. Mungkin itu strategi pemasaran mereka untuk menarik perhatian penonton. 

Ketika penonton terpengaruhi, penonton pastinya akan memutuskan membeli produk. Nah untuk mendorong keputusan pembelian lebih tinggi dari penonton, indomie menyuguhkan iklan indomie yang kedua setelah berbuka. Iklan ini mencoba menunjukkan kepada penonton kenikmatan indomie yang sebenarnya, apalagi disantap ketika berbuka puasa.

2. Iklan yang Berbeda Dengan Perusahaan Lainnya

Apakah kalian pernah mengetahui iklan yang diizinkan menunjukkan produknya oleh Pemerintah, namun malah tidak menunjukkan produknya ?.  Sepertinya sebelumnya belum pernah tahu kan teman-teman, iklan indomie inilah yang mungkin menjadi yang pertama teman-teman.

Saya jujur merasa kagum dengan indomie, mencoba menggunakan iklan dengan konsep yang berbeda dibandingkan dengan yang lainnya. Padahal perusahaan-perusahaan lain mencoba untuk menunjukkan produknya pada iklan yang mereka buat. Namun Indofood pada iklan indomienya malah sama sekali tidak menunjukkan produk mereka, sungguh keputusan yang sangat berani menurut saya dari pihak Indofood ketika membuat iklan ini.

3. Mampu Menarik Perhatian Masyarakat Indonesia

Mungkin sebelumnya banyak orang yang menyangka bahwa iklan dengan konsep seperti ini menjadi iklan yang tidak menarik. Namun nyatanya ketika iklan indomie ditayangkan, iklan indomie ini mampu menarik perhatian hampir semua masyarakat. Bahkan iklan ini menjadi perbincangan di media sosial, iklan ini benar-benar viral di media sosial. Masyarakat benar-benar merasa iklan ini sangat menarik karena berbeda dengan iklan perusahaan lainnya.

Iklan ini memang memberikan kejutan kepada semua orang, termasuk saya juga merasa terkejut pada iklan ini. Saya merasa kagum kepada Indofood yang berani mencoba mengeluarkan biaya besar untuk membuat iklan seperti ini, saya yakin biaya untuk membuat iklan sangatlah besar. Namun Indofood berani mengeluarkan biaya yang besar untuk membuat suatu iklan yang tidak menunjukkan sedikitpun produknya. Sungguh beruntung iklan ini dapat diterima masyarakat, eh malah menarik perhatian dan kesan sebagian besar masyarakat.

4. Memiliki Kepeduliaan Kepada Orang-Orang yang Menjalankan Ibadah Puasa 

Alasan keempat yang membuat saya menyukai iklan indomie adalah kepeduliaan yang coba ditunjukkan Indofood pada iklan indomienya. Saya merasa iklan masak mie gak pakai mie ini menunjukkan bahwa Indofood menghargai orang-orang yang menjalankan ibadah puasa. Indofood mencoba menarik perhatian penonton dengan cara membuat iklan tanpa menunjukkan produknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun