Selamat Datang di Dunia Nyata Pak Prabowo #9
Hampir Blunder
Wacana penggunaan Maung oleh Presiden Prabowo Subianto diproduksi BUMN Pindad.
Wacana  sebagai kendaraan dinas eselon 1 setingkat menteri mengemuka setelah selesainya masa Retreat menteri Kabinet Merah Putih ( disarikan dari berbagai sumber)
Pernyataan itu diluruskan Anggito Abimanyu wamen Kemenkeu sebagai wacana. Juga dibenarkan Erick Thohir sebab Pindad baru membuat dan menyelesaikan pesanan dari TNI 4.000 unit Kendaraan Maung.
Data dan fakta bahwa Alphard sebagai kendaraan dinas menteri  apakah impor langsung dari jepang juga benar adanya
Jadi ingat bahwa dulu Jokowi juga wacanakan kendaraan Esemka  sebagai kendaraan dinas yang realitanya  tidak jadi nyata.
Saking bersemangatnyaÂ
Prabowo yang mantan militer meneguhkan kekuatannya sebagai mantan baret merah.
Pidato yang berapi-api kadang jadi persepsi publik yang belum bisa bedakan wacana, realita dan rencana termasuk media yang menelan mentah-mentah pidato spontannya.
Semangat yang bisa jadi adalah karakter bapak yang berapi-api dan selalu membakar semangat pendengarnya.
Isu bahwa semua biaya retreat di Akmil Magelang atas biaya pribadinya seperti apakah benar rakyat yang menilai.
Seperti ketika Jokowi meneguhkan Revolusi Mental maka sang Mantan Jendral ini ingin teguhkan semangat kedisiplinan dan juga berani resiko membuat keputusan di tingkat menteri di retreat Akmil Magelang.
Hampir blunder
Tentang "wacana"penggunaan Maung sebagai kendaraan menteri memang bagus jika realistik.
Sebab rakyat sudah pernah tahu realuta mobil Esemka yang seperti balon gembos di jalan
Apakah Maung sebagai wacana akan berhasil jadi rencana untuk pejabat?.
Pertanyaan yang bisa jadi butuh ketegasan sama seperti wacana kendaraan listrik diera Jokowi untuk pejabat yang minim realita.
Sekarang  rakyat sudah tahu dan pernah alami bung Jendral!
Mending rencana  program makanan tambahan untuk siswa (juga guru kalau mou  direalisasikan saja)
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H