Mohon tunggu...
S.DJumi
S.DJumi Mohon Tunggu... Lainnya - menulis apa adanya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis apa adanya sebab hidup apa adanya Tidak mengada ada

Selanjutnya

Tutup

Politik

Selamat Datang di Dunia Nyata, Pak Prabowo #9

30 Oktober 2024   08:35 Diperbarui: 30 Oktober 2024   08:47 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selamat Datang di Dunia Nyata Pak Prabowo #9

Hampir Blunder

Wacana penggunaan Maung oleh Presiden Prabowo Subianto diproduksi BUMN Pindad.

Wacana  sebagai kendaraan dinas eselon 1 setingkat menteri mengemuka setelah selesainya masa Retreat menteri Kabinet Merah Putih ( disarikan dari berbagai sumber)

Pernyataan itu diluruskan Anggito Abimanyu wamen Kemenkeu sebagai wacana. Juga dibenarkan Erick Thohir sebab Pindad baru membuat dan menyelesaikan pesanan dari TNI 4.000 unit Kendaraan Maung.

Data dan fakta bahwa Alphard sebagai kendaraan dinas menteri  apakah impor langsung dari jepang juga benar adanya

Jadi ingat bahwa dulu Jokowi juga wacanakan kendaraan Esemka  sebagai kendaraan dinas yang realitanya  tidak jadi nyata.

Saking bersemangatnya 

Prabowo yang mantan militer meneguhkan kekuatannya sebagai mantan baret merah.

Pidato yang berapi-api kadang jadi persepsi publik yang belum bisa bedakan wacana, realita dan rencana termasuk media yang menelan mentah-mentah pidato spontannya.

Semangat yang bisa jadi adalah karakter bapak yang berapi-api dan selalu membakar semangat pendengarnya.

Isu bahwa semua biaya retreat di Akmil Magelang atas biaya pribadinya seperti apakah benar rakyat yang menilai.

Seperti ketika Jokowi meneguhkan Revolusi Mental maka sang Mantan Jendral ini ingin teguhkan semangat kedisiplinan dan juga berani resiko membuat keputusan di tingkat menteri di retreat Akmil Magelang.

Hampir blunder

Tentang "wacana"penggunaan Maung sebagai kendaraan menteri memang bagus jika realistik.

Sebab rakyat sudah pernah tahu realuta mobil Esemka yang seperti balon gembos di jalan

Apakah Maung sebagai wacana akan berhasil jadi rencana untuk pejabat?.

Pertanyaan yang bisa jadi butuh ketegasan sama seperti wacana kendaraan listrik diera Jokowi untuk pejabat yang minim realita.

Sekarang  rakyat sudah tahu dan pernah alami bung Jendral!

Mending rencana  program makanan tambahan untuk siswa (juga guru kalau mou  direalisasikan saja)

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun