Kapal bapak
Dulu bapak pernah punya kapal sendiri diusahakannya bersama lima orang temannya berlayar mencari ikan tetapi musibah itu datang.
Gelombang besar itu menghantam mimpi-mimpi kami sebagaian teman bapak tergulung ombak bapak tidak mau melaut karena masih trauma.Â
Bukan masalah kapal baru sempat bapak diminta menjalankan perahu juragan kapal tetapi bapak memilih membuang jangkarnya dilaut. Bapak sekarang hanya buruh bersihkan ikan dan kapal itulah mengapa bapak tidak melaut karena trauma dan beban utang yang menumpuk demi keluarga kami
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H