Tahun 80an adalah nyata
Bapak yang seorang hidupi kami berenam
Makan seadanya
Beras jatah ir4 seperti makanan ternak
Dicampur tepung gaplek dari gunung kidul  karena bapak ngajar disana
Pulang selalu dibawakan oleh walimurid gaplek yang harus ditumbuk jadi tepung oleh ibu supaya bisa dimakan kami
Kisah yang tidak terlupakan
Bila ribut soal lobster kami sudah tak kaget lagi
Desember ketika hujan berkah datang
Kakakku selalu pulang  sekolah dengan oleh-olehnya
Sekeranjang tutut sawah
Sekeranjang keong sawah
Walau ibu marah
Kami senang bisa makan enak
Zaman terulang
Sekarang hanya untuk makan bebek
Padahal dulu selamatkan perut kami dari lapar
Kata sang pedagang
Keong sudah lama di ekspor ke luar negeri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H