[caption caption="Dok pri"][/caption]Lembaran cinta itu penuh dengan coretan  tulisan penuh sayang tengah september ini
Karena galau, tidak ingin ada perpisahan aku dan kamu
Aku tidak suka kamu gondrong mas
Trend dik dia marah karena potongan rambutku
Â
Aku tidak mau september ini kamu harus rapi mas
Aku diam
Dindaku tiba-tiba pergi tanpa sepatah katapun
Wusss....dengan motornya yang baru
Â
Aku benar tidak enak hati
Rasanya ditinggal pergi selamanya
Aku niatkan besok potong rambut ini
Aku diam sehabis isya ....tidur
Â
Subuh menjelang tidak ada kontak di hpku
Hanya miscal saja tidak kamu angkat
Marah........
Aku ke salon rapikan rambut, belum ada berita darimu
Â
Tiba-tiba ada telepon dari no hpmu
Hallo mas sayid ya?? Jawabku ya, kok lelaki aku heran
Silahkan kerumah sakit...
Â
Aku bergegas siapa yang sakit
Mas sayid tanya perawat silahkan ke IGD
Â
Siapa yang sakit
Aku bergegas jantung terasa berhenti
Dinda kamu kenapa?
Â
Tabrakan tunggal  menabrak pot tanaman hias
Kata pak polusi,Â
Dia selalu sebut nama mas kata perawat disampingku
Â
Mengapa
Aku jadi tertegun betapa cintamu begitu dalam padaku
Aku memandang wanita cantik ini
Belum sadar dengan infus ditangannya, aku tahu...
15916
Puisi ini untuk diikutkan dalam romansa september rtc rose
[caption caption="Ya"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H