alsayidja.paint
#TantanganMenulisNovel100Hari
Tentang janji surga (3)
Foto itu, yah membuat perasaan biru bercampur aduk, marah, dendam, suka, benci dan rindu bercampur aduk dalam hatinya. Betapa kenangan hidup itu akan dijumpainya, akan datang dan akan bertemu dengan aku betapa gelisah hatiku siang ini.
“Biru aku mampir nanti mau makan sopnya sekalian” lewat Wa Yun mengirim pesannya, perasaan campur aduk yang didalam hatinya di biarkannya luruh dan dia menjawab singkat “ya “, walau hatinya agak kaku dan kelu bagimana dan mengpa harus dipertemukan lagi dengan seseorang yang telah dianggapnya hilang dalam pikiran dan relung-relung hatinya yang dalam.
“mama tidaka asyiik nieh liburan mba Min ko pulang”
“enak to sopnya?”
“ya “ kata Dion padaku, aku lega dan aku memanggil kakaknya Dinda ke ruang makan juga pagi menjelang siang itu
“enak juga kaya mba min yang masak, mama jag sih” kata DInda padaku
Aku masih memikirkan alasan apa yang akan kuberikan aku mau berkenalan pertama kali, berpura-pura di depan Yuanita ataukah aku melengos dan tidak hiraukan keberadaannya , pikirnku agak galau sesiang ini.