"aku belum niat lego dia, biar nanti tak kasih loakan saja"
"sadisss...jangan mas... begitu marahnya sama dia?'
"aku sebel Manisku", aku mulai marah dia meredakan lagi
"nanti mampir mie ayam kesukaanmu dan minum jahe dulu"
"ya"
Aku dan dia naik motor dia merangkulku dibelakangku
"kok begitu?" aku bertanya
"apa mas sayang?"
"tanganmu  kan membuatku dingin"
"biarin..."
dia diam aku malah blingsatan dibuatnya mau bertanya apa lagi sama dia
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!