Cara Membuat Akun Google Sekolah: Panduan Lengkap untuk Guru dan Siswa
Di era digital yang semakin berkembang ini, akun Google menjadi salah satu alat yang sangat berguna, terutama bagi sekolah yang ingin memanfaatkan teknologi untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Salah satu fitur Google yang banyak digunakan di dunia pendidikan adalah Google Workspace for Education, yang memungkinkan guru dan siswa untuk memanfaatkan berbagai aplikasi Google, seperti Gmail, Google Drive, Google Classroom, dan banyak lagi.
Bagi Anda yang ingin membuat akun Google untuk tujuan pendidikan, berikut adalah panduan langkah demi langkah cara membuat akun Google Sekolah.
1. Mengunjungi Halaman Pendaftaran Akun Google Sekolah
Langkah pertama adalah mengunjungi halaman resmi pendaftaran akun Google untuk pendidikan. Halaman ini dapat diakses melalui link https://edu.google.com/products/.
2. Pilih "Get Started" atau "Mulai"
Di halaman tersebut, Anda akan menemukan tombol untuk memulai pendaftaran. Klik tombol "Get Started" atau "Mulai" untuk melanjutkan.
3. Masukkan Informasi Sekolah
Pada tahap ini, Anda diminta untuk memasukkan informasi terkait sekolah, seperti nama sekolah, alamat, dan informasi kontak. Pastikan data yang dimasukkan akurat agar proses pendaftaran berjalan lancar.
4. Tentukan Jenis Akun
Google menyediakan dua jenis akun untuk pendidikan, yaitu akun untuk siswa dan akun untuk guru. Pilih jenis akun sesuai dengan peran Anda di sekolah.
5. Buat Alamat Email
Setelah memilih jenis akun, Anda akan diminta untuk membuat alamat email yang sesuai dengan nama sekolah. Sebagai contoh, jika nama sekolah Anda adalah "SMP Negeri 1 Tanjungsari", maka alamat email yang dibuat bisa berupa "siswa@smp1tanjungsari.sch.id" atau "guru@smp1tanjungsari.sch.id". Google akan memberikan instruksi mengenai format alamat email yang tepat.
6. Verifikasi Kepemilikan Domain Sekolah
Jika sekolah Anda sudah memiliki domain sendiri, Anda akan diminta untuk memverifikasi kepemilikan domain tersebut. Proses ini memastikan bahwa hanya sekolah yang sah yang dapat mendaftar untuk menggunakan Google Workspace for Education.
7. Menyelesaikan Pengaturan Akun
Setelah informasi lengkap dan domain terverifikasi, Anda akan diminta untuk menyelesaikan pengaturan akun. Di sini, Anda bisa memilih berbagai layanan Google yang ingin digunakan, seperti Google Drive, Gmail, Google Classroom, dan aplikasi lainnya.
8. Menambahkan Pengguna (Guru dan Siswa)
Setelah akun Google Sekolah siap digunakan, Anda bisa mulai menambahkan pengguna. Jika Anda adalah administrator, Anda dapat menambahkan akun guru dan siswa dengan cara mengundang mereka melalui email atau mengimpor daftar pengguna dari file CSV.
9. Mengelola Pengaturan Akun
Sebagai administrator, Anda dapat mengelola akun dengan mengatur akses dan pengaturan keamanan. Misalnya, Anda dapat mengatur siapa yang dapat mengakses aplikasi tertentu, serta memastikan bahwa data pengguna tetap aman.
10. Mulai Menggunakan Google Workspace for Education
Setelah proses pendaftaran selesai, guru dan siswa dapat mulai menggunakan aplikasi Google untuk kegiatan belajar mengajar. Google Classroom, sebagai contoh, memungkinkan guru untuk memberikan tugas, menyampaikan materi pembelajaran, dan berkomunikasi dengan siswa secara lebih efektif.
Kesimpulan
Membuat akun Google Sekolah adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi. Dengan akun ini, guru dan siswa dapat mengakses berbagai aplikasi yang mendukung kegiatan belajar mengajar secara digital. Proses pendaftaran akun Google Sekolah cukup mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja, asalkan memiliki informasi yang diperlukan dan mengikuti langkah-langkah yang tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H