Mohon tunggu...
almughni mika
almughni mika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

perubahan, pilihan dan prinsip.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Ilmu Pengetahuan dalam Perspektif Islam upaya Membangun kembali Sains dan Peradaban Islam

6 Januari 2023   10:40 Diperbarui: 6 Januari 2023   11:47 469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ziauddin sardar dalam bukunya :jihad intelektual menjelaskan bahwa worldview (pandangan dunia) tentang islam masih belum tepat. Menurut sardar, islam harus dilihat sebagai peradaban. Ia menegaskan bahwa " hanya dengan mendekati islam sebagai peradaban masa depan, dan hanya dengan menyajikan islam sebagai suatu peradaban yang hidup dan dinamis, kita dapat menggapai tantangan yang menghadang dari barat secara sungguh-sungguh."

 

Karena itu, dalam upaya membangun Kembali peradaban muslim, membutuhkan pendekatan terhadap islam sebagai peradaban. Menurutnya ada 7 bidang peradaban yang memerlukan elaborasi dan merupakan prasyarat pokok untuk merekonstruksi peradaban muslim. Ketujuh bidang itu ialah: pandangan dunia tentang islam, epistimologi, syariah, struktur soisal politik, kegiatan ekonomi, sains dan teknologi, lingkungan.

 

  • Melalui Pendidikan 

 

Dalam hubungan dengan Pendidikan, salah satu masalah utama yang dihadapi umat islam ialah adanya dualisme dalam sistem Pendidikan, yaitu sistem Pendidikan islam dan sistem Pendidikan sekuler, atau yang sering disebut dualisme antara Pendidikan agama dan Pendidikan umum.

 

Terjadinya dikotomi dan konflik antara agama dan ilmu pengetahuan merupakan faktor penting yang telah menyebabkan kemunduran peradaban islam. Maka salah satu usaha yang harus dilakukan oleh umat islam di berbagai masyarakat muslim ialah memperbaharui sistem pendidikannya, terutama dalam upaya menghilangkan dualisme sistem Pendidikan itu. Jika garis batas pemisah antara agama dan ilmu pengetahuan di buat jelas maka tidak ada lagi alasan bagi antara keduanya, malahan akan saling menyempurnakan.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun