Disini dijelasin setelah penggunaan bulan ke-12 beberapa efek-efek baik tersebut bisa kembali ke awal, tapi efek mengurangi kerutan, memperbaiki kulit yang kasar, dan juga mengurangi pigmentasi masih optimal.
Itu sebabnya dia dose-dependent dan terkadang SpKK pun menaikan konsenrasi tret ke pasien agar mendapatkan efek yang lebih optimal, sesuai indikasi.
Nah sekarang keamannya dengan penggunaan jangka panjang, aman ga ada perubahan histologi kulit yang buruk.
Berikut adalah tabel efek samping yang sering terjadi, jelas ya paling sering itu iritasi, itu sebabnya harus pakai pelembap, sunscreen, dan hati-hati bila menggunakan produk-produk iritatif lainnya.
dan di tabelnya juga tidak ada tulisan Epidermal Thinning, maka tidak berdampak pada pengerusakan lapisan kulit.
Jadi bisa di simpulkan dari beberapa jurnal yang saya tambahkan di atas adalah penelitian yang menegaskan bahwa retinoid tidak mengakibatkan kulit menjadi tipis yah teman-teman.
Tetapi tetap perhatikan cara penggunaanya :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H