Mohon tunggu...
Alma Wahdie
Alma Wahdie Mohon Tunggu... Tutor - Full Time IRT, Part Time Teacher, Freelance Writer

Forever learner. Emak newbie yang suka nulis. Nulis juga di: http://www.almawahdie.id

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ayo Ciptakan Kenyamanan di Transportasi Umum

15 Oktober 2018   14:32 Diperbarui: 15 Oktober 2018   14:56 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku dan ayuk teman sebangkuku serempak menoleh ke belakang. Pun Pak Kondektur yang sedari tadi sudah geleng-geleng saja. Duh, bunuh diri dia! 

Kutakut bujang kecilku bangun. Untunglah ia pengertian dan tetap dalam lelapnya. Lelaki yang tengah menelepon tadi ternyata duduk tepat di belakang kami. Adududuuuh... 

Aku merasa tak nyaman. Selain karena suaranya terlalu keras dan mengganggu, isi obrolannya terlalu privat dan bagiku tak seharusnya didengar oleh khalayak umum. 

Bayangkan sedari lewat daerah Gunung Megang tadi hingga saat ini, ia masih asyik berbincang keras. Posisi saat ini sudah di Rambang Dangku. Sudah lewat 1 jam!

Aiiih... 

Obrolannya makin berantakan menurutku. Aku tak nyaman mendengarnya. Saat beberapa pasang mata mengarah padanya tadi pun, ia menanggapi dengan santaj saja. Bukannya cepat mengecilkan volume suaranya, malah seolah menyindir yang melihatnya itu sambil terus mengobr dengan dia di seberang sana. 

Adududuuh... 

Semoga tak banyak orang yang cuek begini ya. Sayang sekali kenyamanan menggunakan transportasi umum jadi terganggu oleh oknum seperti ini.

Ayolah ciptakan kenyamanan dalam kendaraan umum dimulai dari diri sendiri. Jangan tiru oknum tadi ya. Ini kugeregetan tapi tak bisa berbuat lainnya lagi selain menuliskan uneg-uneg di sini. Sekalian jadi pengingat kita semua yaaa... 

Ps. Orang itu masih asyik mengobrol sampai tulisan ini diterbitkan. Hiks. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun