3. Berkata Baik atau Diam
Apabila ada ketidakcocokan yang tidak bisa diabaikan, usahakan bicara dengan nada dan kata-kata yang baik.
Apabila kemarahan sudah berada di tenggorokan, menjauhlah sesaat dari pasangan. Berdiam dirilah terlebih dahulu.
Susah memang. Tapi lebih baik diam sampai tubuh bergetar menahan amarah daripada kita menyesal telah menyakiti hati pasangan yang kita harapkan untuk sehidup-semati.
Jangan sampai ada kata-kata atau perbuatan yang tidak mengenakan keluar untuk pasangan kita. Ingatlah bahwa perjuangan kalian masih begitu panjang. Jangan sampai melakukan hal yang akan kalian sesali seumur hidup.
4. Jangan Gengsi atau Besar Kepala
Jangan gengsi untuk meminta maaf dan jangan besar kepala saat pasangan meminta maaf.
Ada kalanya salah satu di antara suami-istri meminta maaf walaupun Ia merasa benar. Dan bukan berarti yang menerima permintaan maaf itu sudah pasti benar.
Jadi saat pasangan meminta maaf, janganlah merasa diri ini hebat. Karena dalam rumah tangga, tidak ada yang lebih hebat antara satu sama lain.Â
5. Saling Menghargai
Terkadang pihak suami mau pun istri, ingin sekali dipuji. Walaupun dengan hal-hal kecil. Hal itu membuat pasangan merasa dihargai.