Kesimpulan
Integritas adalah fondasi penting bagi keberhasilan instansi hukum dalam menjalankan fungsinya. Dengan meningkatkan integritas, instansi hukum tidak hanya akan mampu menegakkan keadilan secara lebih efektif, tetapi juga akan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. menekankan bahwa integritas merupakan pilar utama dalam sistem peradilan. Hakim dan aparat penegak hukum yang berintegritas mampu menciptakan keadilan, kepastian hukum, dan kepercayaan publik. Meskipun regulasi dan keahlian penting, tanpa integritas, semua usaha tersebut dapat sia-sia. Integritas tidak hanya berkaitan dengan kejujuran, tetapi juga mencakup transparansi dan akuntabilitas dalam setiap proses hukum. Oleh karena itu, semua pihak harus berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan budaya integritas di lembaga peradilan dalam setiap aspek operasional instansi hukum.Â
Daftar pustaka
Al Fikry, A.H. (2022). Formula Membangun Integritas Penegak Hukum Melalui Pendekatan Legal Culture.Â
Komisi Yudisial. (2023). Pentingnya Syarat Integritas di Lembaga Peradilan.Â
Mahkamah Agung. (2021). Pentingnya Integritas bagi Hakim.Â
Mahkamah Agung. (2024). Integritas Adalah Aset Paling Vital Dalam Dunia Peradilan.Â
Muchlis, H. (2024). Integritas dan Kejujuran, Ruh Aparatur Peradilan Agama.Â
Mukti Fajar ND., S.H., M.Hum. (2022). Menjaga Integritas Hakim Membangun Kredibilitas Peradilan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H