Mohon tunggu...
Alisya Pasya Ramadhanti
Alisya Pasya Ramadhanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Jakarta

Pendidikan Sosiologi A 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Paradigma-paradigma dalam Teori Sosiologi Kontemporer

4 September 2022   12:03 Diperbarui: 4 September 2022   16:25 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Paradigma ini dilandasi oleh pemikiran Max Weber tentang tindakan sosial (social action). Pemikiran Weber sangat berbeda dengan pemikiran Durkheim. Jika Durkheim memisahkan struktur dan institusi sosial sebagai bagian dari fenomena sosial yang terjadi dalam masyarakat. 

Di sisi lain, Weber melihatnya sebagai satu kesatuan yang membentuk tindakan atau makna manusia. Tindakan sosial adalah tindakan individu (agen) yang memiliki makna subjektif atau sukarela dan diarahkan pada tindakan orang lain. 

Sebaliknya, tindakan individu yang diarahkan pada benda mati atau benda yang tidak berhubungan dengan tindakan orang lain bukanlah tindakan sosial. Jadi, setiap individu yang melakukan tindakan yang mempunyai motif tertentu pada orang lain disebut dengan tindakan sosial karena dia memiliki motif. Paradigma ini disebut sebagai sosiologi interpretatif.

Weber membagi beberapa macam tindakan sosial, semakin rasional tindakan sosial tersebut maka semakin mudah memahaminya

a. Tindakan Rasionalitas Instrumental

b. Tindakan Rasionalitas Nilai

c. Tindakan Afektif

d. Tindakan Tradisional

Paradigma ini didukung oleh beberapa teori yaitu, Teori Aksi, Teori Interaksionisme Simbolik, Teori Fenomenologi, dan Teori Etnometodologi.

3. Perilaku Sosial

Paradigma ini menekankan pada hubungan antar individu dan hubungan individu dengan lingkungannya. Paradigma ini mengacu pada karya psikolog Amerika Burrhus Frederic Skinner, salah satunya Beyond Freedom and Dignity (1971). menyatakan bahwa objek penelitian sosiologis yang konkret dan nyata adalah perilaku orang atau individu yang tampak dan perulangannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun