Mohon tunggu...
Ali Suyanto Herli
Ali Suyanto Herli Mohon Tunggu... wiraswasta -

Praktisi micro finance

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Aplikasi Chatting, Kotak Pandora Baru

7 Januari 2017   01:08 Diperbarui: 7 Januari 2017   01:22 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Kita tidak ingin menyelesaikan masalah lama dengan memunculkan masalah baru yang lebih berat. Setiap manusia itu unik (manusia bukan robot), dan manusia itu mempunyai hak wilayah pribadi yang tidak ada seorang pun berhak campur tangan mengetahuinya. Hak itu diberikan langsung oleh Tuhan kepada umat-Nya. Kepada siapa kita akan jatuh cinta, rayuan apa yang disampaikan seorang pemuda kepada pacarnya, kasih sayang orang tua kepada anak-anaknya adalah suatu bentuk hubungan pribadi dimana tidak ada orang lain berhak campur tangan dan mengacak-acaknya.

Pemerintah harus mengkaji ulang ide pengawasan aplikasi chatting. Setiap ide dan tindakan ada baiknya dipikirkan masak-masak nilai plus dan minusnya. Ekses-ekses yang dapat memperparah kehidupan berbangsa agar dapat dihindari sejak dini.

Kita ingin Indonesia tetap menjadi negeri penuh toleransi yang aman, damai dan indah. Negeri yang berdasarkan Pancasila dan ber-Bhinneka Tunggal Ika. Jayalah Indonesia!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun