Saat kau menatap ke jendela, lukisan apakah yang akan tersaji?
Mungkin objek yang kaulihat sama, hamparan persawahan.
Tapi tahukah engkau?
Setiap hari lukisan jendela itu selalu berubah.
Bisa jadi hari ini yang kaulihat petani yang tengah membajak sawah.
Tapi esok?
Hei, lihat. Para petani sedang sebar benih.
Lalu, hari ke dua puluh satu?
Kini akan kaudapati mereka melalukan tandur atau menanam padi.
Dan sembilan puluh atau seratus hari kemudian?
Wow! Sawah-sawah itu telah menguning dan padi pun siap dipanen.
***
Karawang, 25 Januari 2017
Puisi pertama yang posting di K. Hehehe...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H