Mohon tunggu...
Ali Mutaufiq
Ali Mutaufiq Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan

Menulis Artikel kehidupan dan Umum

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Maqashid Syariah dan Etika Politik: Membangun Negara yang Beradab

9 Desember 2024   06:50 Diperbarui: 9 Desember 2024   10:44 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rasulullah SAW bersabda,

"Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang dipimpinnya." (HR. Al-Bukhari)
Hadis ini menunjukkan bahwa pemimpin harus menjaga dan mengayomi umat dengan adil, termasuk dalam menjaga kebebasan beragama dan menghormati hak-hak individu.

2. Hifz al-Nafs (Menjaga Jiwa)

Salah satu tujuan utama dalam politik Islam adalah melindungi kehidupan umat manusia. Negara yang adil harus mengutamakan keselamatan dan kesejahteraan warganya, dengan menghindari praktik kekerasan, penindasan, dan pembunuhan.


"Barang siapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu membunuh orang lain atau karena membuat kerusakan di bumi, maka seakan-akan ia telah membunuh umat manusia seluruhnya." (QS. Al-Maidah: 32)
Ayat ini menjelaskan betapa pentingnya menjaga hidup setiap individu dan menghindari tindakan yang merugikan nyawa orang lain.


Rasulullah SAW bersabda,

"Tidak halal darah seorang Muslim melainkan dengan salah satu dari tiga hal: membunuh jiwa, berzina, dan murtad." (HR. Al-Bukhari)
Hadis ini menekankan bahwa melindungi nyawa adalah kewajiban besar dalam Islam, dan negara harus melindungi rakyatnya dari tindakan kekerasan.

3. Hifz al-'Aql (Menjaga Akal)

Negara yang beradab dalam perspektif politik Islam harus memprioritaskan pendidikan yang baik untuk warganya, memastikan akses terhadap ilmu pengetahuan, dan menghindari segala bentuk hal yang dapat merusak akal seperti narkoba atau alkohol.


"Katakanlah: 'Apakah sama orang yang mengetahui dengan orang yang tidak mengetahui?'" (QS. Az-Zumar: 9)

Ayat ini mengajarkan pentingnya ilmu pengetahuan dan rasionalitas. Negara harus menciptakan kebijakan yang mendukung pendidikan dan perkembangan akal sehat bagi seluruh warganya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun