Depok harus memperhatikan pengelolaan sampah yang lebih baik serta pengurangan polusi udara dan air. Salah satu solusinya adalah dengan memanfaatkan teknologi daur ulang dan memperkenalkan program zero waste bagi masyarakat.
Referensi Teori: Prinsip Sustainable Development menurut Brundtland Report (1987) menyatakan bahwa pembangunan harus memenuhi kebutuhan generasi saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhannya. Pengelolaan lingkungan yang baik adalah inti dari konsep pembangunan berkelanjutan ini.
4. Meningkatkan Keamanan Sosial dan Kesejahteraan Warga
Pembangunan sosial yang berkelanjutan sangat penting untuk menciptakan kota yang damai dan sejahtera. Hal ini mencakup peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pengurangan ketimpangan sosial.
a. Pengurangan Kemiskinan dan Ketimpangan Sosial
Program-program pemberdayaan masyarakat, seperti pemberian bantuan langsung tunai, pelatihan keterampilan, dan program pengentasan kemiskinan, dapat membantu menurunkan angka kemiskinan dan mengurangi ketimpangan antarwarga.
- Data: Berdasarkan data BPS Depok, tingkat kemiskinan di Depok pada 2023 tercatat sekitar 6,7%, yang menunjukkan adanya kemajuan, meskipun masih ada tantangan besar dalam mengurangi angka kemiskinan di daerah pinggiran.
b. Peningkatan Sistem Keamanan dan Toleransi Sosial
Depok sebagai kota yang heterogen perlu memperhatikan pentingnya keamanan sosial. Pembangunan sistem keamanan yang baik serta promosi toleransi antar kelompok agama dan budaya akan menciptakan kedamaian dan kohesi sosial yang kuat.
Referensi Teori: Teori Social Capital oleh Robert Putnam (2000) menyatakan bahwa hubungan sosial yang kuat antarwarga, serta adanya kepercayaan dan norma sosial yang positif, dapat memperkuat ketahanan sosial dan menciptakan rasa aman di masyarakat.
5. Kolaborasi Antara Pemerintah, Sektor Swasta, dan Masyarakat
Untuk mewujudkan Depok yang maju, sejahtera, dan damai, diperlukan kolaborasi yang erat antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat. Pemerintah harus memfasilitasi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, sementara sektor swasta dapat berperan dalam menyediakan lapangan pekerjaan dan investasi. Masyarakat juga perlu dilibatkan dalam setiap tahapan pembangunan, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan.