Dalam pelaksanaan pemberian dukungan inilah eksitensi sekretariat di uji. Seluruh proses input dan output kegiatan Bawaslu harus dipastikan berjalan dengan baik dan benar, sungguh-sungguh dan memperhatikan kaidah hukum yang berlaku.
Hal ini penting agar program kerja/ kegiatan yang dilaksanakan oleh Bawaslu tidak hanya memenuhi unsur kuantitas, tapi juga kualitas yang memadai.
Sekretariat Bawaslu Penajam Paser Utara (Bawaslu PPU) di usia yang ke-4 ini telah melakukan beberapa hal dalam mendukung terciptanya pelakasanaan tugas, tanggung jawab dan kewenangan lembaga.
Hal ini terlihat dari beberapa indikator:
Dimulai dari suksesnya penyelenggaraan Pemilu 2019.
Kekurangan personil SDM tidak mengurangi/ menyurutkan langkah-langkah pengawasan terhadap penyelenggaraan Pemilu. Sekretariat Bawaslu memastikan bahwa seluruh tahapan pelaksanaan dan pengawasan Pemilu dapat terlaksana dengan baik.
Pasca Pemilu 2019.
Sekretariat Bawaslu PPU menyusun beberapa program kerja prioritas dalam rangka memastikan terselenggaranya fungsi lembaga meski tidak ada tahapan pemilu/ pemilihan.
Pertama, memastikan bahwa seluruh personil/ staf Bawaslu senantiasa menjaga disipilin kerja. Salah satu unsur dalam produktivitas kerja adalah dengan adanya disiplin untuk hadir dan bekerja di kantor. Sistem finger print konsisten dilaksanakan dan disertai pemberian punishment terhadap pelanggaran disiplin. Pelaksanaan apel pagi dan rapat rutin internal guna membahas program kerja/kegiatan serta capaian secara berkala.
Kedua, Memberikan pembagian tugas, pokok dan fungsi kepada masing-masing staf pelaksana berdasarkan bidang/ divisinya, sehingga tidak terjadi tumpang tindih pelaksanaan tugas. Sekretariat memastikan bahwa seluruh disitribusi tugas/ pekerjaan terlaksana dengan baik, adil dan berimbang.
Ketiga, Konsisten menyelesaikan seluruh program kerja baik itu yang tersedia dalam rencana anggaran biaya maupun tidak. Salah satu program kerja yang terus berjalan adalah ketersediaan media informasi Bawaslu PPU melalui website dan media sosial (facebook, Instagram, twitter, youtube, dan tiktok). Media ini menjadi fasilitas Hubungan Masyarakat (humas) yang cukup efektif dalam menyampaikan informasi program kerja dan kegiatan lembaga sehari-hari.