Kujadikan suluh satu-satunya
Mengamati wajahmu mulai menua
Hatiku tersayat
Aku masih disini, belum juga beranjak
;Menjemputmu dalam penat
Balikpapan, 7 November 2020
Ali Musri Syam Puang Antong
*Puisi Sebelumnya: https://www.kompasiana.com/alimusrisyam/5fa75117d541df70261a88d2/sebuah-kisah-di-ruang-rindu
*Puisi Pilihan: https://www.kompasiana.com/alimusrisyam/5fa1fe6b8ede4843c21b33c2/suluh-rindu
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI