Tahukah anda, mengapa bimbingan konseling selalu ada di sekolah? mulai dari Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah hingga Perguruan Tinggi. Mengapa bimbingan konseling memiliki ruang khusus?
Mengapa bimbingan konseling selalu dikenal sebagai sebutan hakim bagi anak-anak nakal?. Pada materi kali ini saya akan membahas masalah demikian.Â
Bimbingan konseling sangat diperuntukkan bagi siswa siswi sekolah atau pelajar yang masih dalam kondisi belajar. Bimbingan bersifat umum, siapapun orang bisa memberi bimbingan dengan catatan ahli dalam bidangnya.Â
Baca juga : Guru BK Jangan Mau Jadi Polisi Sekolah
Sedangkan konseling bersifat profesional dan setara, yakni antara konselor dan konseli saling betukar pikiran untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi konseli. Namun, bimbingan konseling bersifat sangat fleksibel dan khusus bagi pelajar.Â
Yakni mengarahkan anak didik agar tidak menyesal atas pengambilan keputusan yang telah diambil. Oleh karena itu bimbingan konseling memiliki tujuan, fungsi, dan prinsip. Sebagaimana yang akan dijelaskan berikut ini.
Tujuan Bimbingan Konseling
Sebagaimana dengan berkembang pesatnya pendidikan, maka banyak sekali pembaharuan-pembaharuan sistem di sekolah. Maka dari itu berikut adalah beberapa tujuan bimbingan konseling:
1. Untuk membantu individu dalam menentukan pilihan, penyesuaian, dan interpretasi dalam hubungannya dalam situasi-situasi tertentu (menurut Hamrin dan Chifford).
2. Untuk mempekuat fungsi-fungsi pendidikan yang ada di sekolah (menurut Bradshow).
3. Untuk membantu orang-orang menjadi manusia yang bermanfaat (menurut Tiedemen).