Mohon tunggu...
Alif Lambang Mujiburrahman
Alif Lambang Mujiburrahman Mohon Tunggu... Freelancer - Djakarta Blogger

C'est La Vie

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Sinetik Edisi II: Sewu Dino

30 April 2023   21:10 Diperbarui: 30 April 2023   21:20 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

TITLE: SEWU DINO

GENRE: SUPRANATURAL HORROR

DIRECTOR: KIMO STAMBOEL

STARRING: MIKHA TAMBAYONG, RIO DEWANTO, MARTHINO LIO, GISELLMA FIRMANSYAH, GIVINA

PRODUCTION COMPANY: MD PICTURES

SINOPSIS

Ditengah kesulitan ekonomi, Sri diterima bekerja untuk keluarga Atmojo dengan bayaran yang tinggi, karena keunikan yang ia miliki, yaitu lahir pada hari Jumat Kliwon. Bersama Erna dan Dini, mereka dibawa ke sebuah gubuk tersembunyi di tengah hutan. Di gubuk tersebut, Sri, Erna, dan Dini bertugas untuk memandikan Dela Atmojo, cucu dari Mbah Karsa Atmojo yang tidak sadarkan diri karena kutukan santet Sewu Dino, salah satu santet yang paling mengerikan. Mereka tidak bisa lari dari gubuk tersebut karena terikat perjanjian mistis dengan Mbah Karsa Atmojo, dan mereka harus selesaikan ritual sampai hari ke 1000. Jika melanggar, kematian menanti mereka.

REVIEW:

"Sewu Dino" ini diadaptasi dari utas di twitter yang diupload oleh Mr. Simpleman yang kebetulain doi juga penulis utas "KKN di Desa Penari" dan realitanya film ini jauh lebih layak dan jauh lebih baik dibandingkan "KKN di Desa Penari". Storytelling dari para karakternya kuat semua, bahkan alurnya kayak sengaja dibikin slowly untuk memperkenalkan karakter-karakter di film ini. 

Ada dua adegan yang menurut gue mungkin ini juga favorit kalian yaitu adegan ritual kaset dan pemandian. Adegan ritual kaset kalau kalian udah baca utas aslinya yaitu di Twitter Simpleman, ini gak ada dalam cerita tersebut dan eksekusi dari adegan ritual kaset ini bener-bener ajib, eskalasi kepanikan dari Mikha Tambayong dapet banget di adegan ini dan gue juga shoutout pas adegan pemandian yaitu Sri yang memandikan Della dan jreng...jreng..., pokoknya seru lah adegan ini.

Seperti biasa ya, Kimo Stamboel dengan kemampuan meracik film horornya yang gak diragukan lagi, doi memilik teknik penyutradaraan yang apik bahkan bisa dibilang film ini tuh kayak versi KWnya film Horror Hollywood produksi A24. Tapi sayangnya, teknik penyutradaraan Kimo yang mantul tersebut gak disertai naskah yang mateng. 

Ibarat kalian pergi ke restoran terkenal makanannya lezat tapi nasinya masih ada yang mentah gitu, seperti itulah naskah yang ada di film ini. Juga, aksen Bahasa Jawa disini masih kaku banget malah lebih mending aksen Bahasa Jawa di film "KKN di Desa Penari". Mungkin untuk kedepannya, tim produksi harus riset lagi mengenai penggunaan kosakata Bahasa Jawa dan lafal pengucapannya.

Di film ini, karakternya banyak tapi kayak mubazir gitu. Gue sempet mengira film ini tuh mungkin banyak sekali karakter supaya alurnya rapih dan berisi gitu tapi ternyata nggak, malah ninggalin lubang untuk cerita ini. Tapi gue kepikiran dengan kejadian ini, apakah Sewu Dino akan dibikin versi extendednya seperti KKN yang "Luwih Dowo, Luwih Medeni"? Ya, hanya Pak Manoj Punjabi dan Tuhan yang tahu. Juga, film ini kurang mengangkat sendiri mengenai mitologi "Santet 1000 hari" tersebut jadi ya masih kurang greget lah film ini.

Gue akuin bahwa Kimo adalah sutradara horor yang paten tapi sayangnya magis Kimo disini hilang karena film ini terlalu main aman untuk cerita yang harusnya potensial bakalan lebih "creepy" dan "gore". Iya sih gue tau film ini buat lebaran yang mungkin strategi pasarnya ya menjangkau penonton buat semua kalangan tapi malah main aman dan gak mau kembangin lagi apa yang ada di utasnya, sayang banget sih film sepotensial mengerikan ini malah main aman.

Overall, film ini menurut gue menjadi film horor yang cukup menjanjikan dan masih bisa dinikmati, karena ada beberapa aspek yang mungkin bisa film ini menarik ditonton menurut gue.

RATING FILM: 5.5/10 (C) 

TRAILER FILM SEWU DINO:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun