Petani yang mulanya ceria kini bersedih
Tanah yang dulu sebagai mata pecaharian
Kini hilang seiring berkembangnya zaman
Sawah membentang, awan membiru
Senja tak seindah dulu
Di balik tirai jendela matamu memandang lahan yang dulu menjanjikan
Yang kini telah beralih fungsi menjadi bangunan
Apa bagusnya dunia fanaÂ
Saat para petani hidup sengsara
Kami telah kehilangan kekayaan negara
Demi bongkahan batu yang tak berguna
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!