2.Toleransi AgamaÂ
Pasangan  yang  memilih  pernikahan  beda  agama  mungkin  memiliki  tingkat toleransi  yang  tinggi  terhadap  perbedaan  keyakinan  agama.  Kemampuan  untuk menghormati keyakinan masing-masing pasangan dapat menjadi faktor penting dalam keputusan ini.
3. Pengaruh Lingkungan SosialÂ
Faktor  lingkungan  sosial,  termasuk  keluarga,  teman-teman,  dan  masyarakat sekitar,  dapat  mempengaruhi  keputusan  pernikahan  beda  agama.  Dukungan  atau penolakan dari lingkungan ini bisa memengaruhi bagaimana pasangan merasa terhadap keputusan mereka.
4. Â Perspektif Agama dan Nilai-nilai PribadiÂ
Bagi pasangan yang mempunyai pandangan inklusif terhadap agama dan nilai-nilai pribadi yang kuat, pernikahan beda agama mungkin dianggap sebagai cara untuk memperkaya pengalaman spiritual dan meluaskan wawasan keagamaan.
Penulis: Aliesa Azahwa Faradilla
Dosen Pengampu: DR.Hamidullah Mahmud, Lc.M.A
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H