Probolinggo - Suasana perayaan Tahun Baru Imlek 2025 terasa semarak di berbagai penjuru, termasuk di Kabupaten Probolinggo. Di tengah euforia perayaan yang identik dengan warna merah dan lampion yang berpendar di malam hari, harapan akan keberuntungan, kesehatan, dan kebijaksanaan menggema di berbagai lini kehidupan, tak terkecuali di dunia usaha.
Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Probolinggo turut serta dalam perayaan ini dengan mengucapkan selamat kepada masyarakat Tionghoa yang merayakan. Ketua KADIN Kabupaten Probolinggo, Gede Vandana Wijaya, menyampaikan pesan khusus dalam peringatan tahun Ular Kayu ini.
"Selamat Hari Imlek 2025, semoga di tahun Ular Kayu ini selalu mendapat keberuntungan, kesehatan, dan kebijaksanaan yang tiada henti," tulisnya dalam ucapan resmi yang dirilis KADIN Probolinggo, Rabu (29/1).
Pesan ini tidak sekadar menjadi formalitas, melainkan refleksi dari semangat kebersamaan yang terus dijaga antara dunia usaha dan masyarakat luas. Imlek yang menjadi momen penting bagi komunitas Tionghoa juga menjadi tonggak optimisme bagi perekonomian daerah.
Momentum Kebangkitan Ekonomi
Sebagai organisasi yang menaungi para pelaku usaha, KADIN Kabupaten Probolinggo memandang Imlek bukan sekadar perayaan budaya, tetapi juga kesempatan untuk melihat prospek ekonomi ke depan. Tahun 2025 diprediksi akan membawa tantangan tersendiri, terutama dalam menghadapi dinamika ekonomi global dan nasional.
Menurut Gede Vandana Wijaya, sinergi antara pelaku usaha, pemerintah, dan masyarakat menjadi kunci dalam menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi daerah. Ia berharap semangat Imlek bisa menjadi pemantik optimisme bagi para pelaku usaha, khususnya di Kabupaten Probolinggo.
"Imlek adalah momentum refleksi dan harapan baru. Kita berharap tahun ini membawa lebih banyak peluang bisnis, membuka lapangan kerja, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Dalam beberapa tahun terakhir, sektor ekonomi di Kabupaten Probolinggo terus mengalami perkembangan, terutama di bidang perdagangan dan industri. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk KADIN, diharapkan dapat semakin memperkuat daya saing daerah di tingkat nasional.
Semarak Perayaan Imlek di Probolinggo
Di luar aspek ekonomi, perayaan Imlek di Kabupaten Probolinggo sendiri berlangsung dengan penuh warna. Sejak beberapa hari sebelum perayaan, pusat perbelanjaan, restoran, dan tempat ibadah seperti Klenteng di Probolinggo sudah mulai bersolek dengan ornamen khas Imlek.
Lampion merah menggantung di berbagai sudut, melambangkan harapan akan keberuntungan dan kebahagiaan. Warga Tionghoa mulai berdatangan ke klenteng sejak pagi untuk berdoa dan memohon keberkahan di tahun yang baru.
Tak hanya itu, berbagai kegiatan sosial juga turut meramaikan perayaan Imlek tahun ini. Sejumlah komunitas di Probolinggo mengadakan aksi berbagi sembako untuk warga kurang mampu, sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan yang melintasi batas budaya.
Harapan dan Doa untuk Tahun Baru
Dalam suasana yang penuh sukacita ini, harapan besar menggantung di udara. Tahun Ular Kayu dalam astrologi Tionghoa diyakini membawa energi positif, keberanian, dan inovasi. Nilai-nilai ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat dan dunia usaha untuk terus maju dan berkembang.
KADIN Kabupaten Probolinggo pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun ekonomi yang lebih inklusif dan berdaya saing. Menurut Gede Vandana Wijaya, keberhasilan ekonomi suatu daerah tidak lepas dari peran aktif seluruh pihak dalam menciptakan ekosistem bisnis yang sehat dan berkelanjutan.
"Mari kita jadikan tahun ini sebagai awal yang baik untuk terus bergerak maju, berinovasi, dan membangun ekonomi yang lebih kuat. Semoga keberuntungan dan kebahagiaan selalu menyertai kita semua," pungkasnya.
Dengan semangat Imlek yang masih terasa hangat, masyarakat Probolinggo pun melangkah ke tahun yang baru dengan penuh optimisme. Di bawah langit yang dipenuhi cahaya lampion, harapan-harapan itu melayang tinggi, menunggu untuk diwujudkan dalam realitas yang lebih baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI