Mohon tunggu...
Jhon Qudsi
Jhon Qudsi Mohon Tunggu... Penulis - Pegiat Media Sosial

Eksistensi suatu peradaban di bentuk oleh tulisan yang melahirkan berbagai karya i buku

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pemakaman Ramah Lingkungan: Mengintegrasikan Iman dan Alam

9 Agustus 2024   20:07 Diperbarui: 9 Agustus 2024   20:11 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar TEDx Talks 

Seandainya ada pemikiran progresif di dunia Islam untuk orang biasa, yang notabene bukan seorang tokoh, bisa diterapkan pemakaman ramah lingkungan. Saya yakin hal tersebut lebih bermanfaat bagi tanaman dan menyuburkan tanah.

Dengan adanya konsep ini, setiap lahan satu kuburan ditanami pohon. Hal tersebut bisa memberikan kontribusi positif terhadap ekosistem sekitar dan dapat menjadi sumber kehidupan baru, memberikan manfaat jangka panjang bagi kelestarian lingkungan.

Akan tetapi, upaya ini belum tentu sejalan dengan produk pemikiran kaum Islam tradisionalis. Saya berharap ada pemikiran Islam progresif di bidang fikih yang mampu membaca kontekstual, tidak hanya berkutat pada tekstual keagamaan. 

Tentu, hal ini dapat diterapkan jika lahan semakin sempit dan kebutuhan umat manusia terhadap tanah untuk hunian meningkat. Penguburan ramah lingkungan dapat dilakukan dengan fatwa cendekiawan Islam yang berpijak pada kebutuhan primer dalam hal ini, papan (rumah).

Jika pemikiran ini dapat diterima dan diimplementasikan secara luas, maka tidak hanya akan memperbaiki kondisi lingkungan, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga alam.

Bersambung, ternyata aku hanya mengkhayal. Hahaha.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun