Sehingga menurut penulis akhirnya adanya anggapan "sengaja" dari pihak dosen untuk mengulur-ulur waktu bimbingan skripsi. Akhirnya berdampak pada proses masa studi yang molor. Tapi harapannya demikian sih, justru menurut penulis seharusnya pihak dosen koorperatif dalam membimbing mahasiswa yang telah menjadi bimbingannya, seberapapun sibuknya berbagai agenda dan aktivitas dari dosen bersangkutan.
Mengapa demikian? Karena kaitannya dengan esensi dari pendidikan itu sendiri, dimana seharusnya dosen menampilkan karakter profesionalitasnya dan juga sebenarnya lebih mendasar lagi bercermin kepada filsafah bapak pendidikan Indonesia Ki Hajar Dewantara dengan cetusannya Ing Ngarsa Sung Tulada, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani. Ing Madya Mangun Karsa dalam proses bimbingan skripsi berlaku, dosen selaku figur dari seorang guru harus mendorong, memberi semangat, bahkan kalau bisa doa kepada bimbingannya dalam menggarap skripsi yang dikejewantahkan untuk melayani bimbingan tersebut. Sehingga tercapainya esensi dari bimbingan.
Tulisan ini memang bersifat sangat subjektif, karena berdasar pada apa yang dialami, terasa, dan dijalani di masa-masa tingkat akhir sebagai mahasiswa. Secara jujur tentu akan terjadinya perdebatan pandangan dan pendapat mengenai bahasan utamanya di solusi tapi harapan besar pemahaman mengenai penulisan karya tulis ilmiah skripsi dan karya ilmiah lainnya sudah seharusnya menjadi perhatian berbagai pihak, hal tersebut akan berimplikasi kepada kualitas sumber daya manusia Indonesia mendatang, sehingga tidak lagi ada pemberitaan kasus plagiarisasi sebagaimana yang diberitakan oleh surat kabar Tempo dalam kanal youtubenya.
Terakhir sebagai solusi juga patutnya dosen pembimbing memberikan internalisasi nilai-nilai spiritual kepada mahasiswa bimbingannya, sedikit banyak pasti akan membantu menenangkan hati dan pikiran untuk selaras dalam mengerjakan penyusunan skripsi.
Daftar Pustaka
Abdullah, D. A. N. W. dan S. M. (2014). Prokrastinasi Akademik Dalam Penyelesaian Skripsi. Jurnal Sosio-Humaniora, 5(1), 55--74.
Anna Armeini Rangkuti, Winda Dewi Listyasari,  dan L. D. U. W. (2013). Kendala Dosen Dalam Proses Pembimbingan Skripsi Mahasiswa. Perspektif Ilmu Pendidikan, 27(2), 143--151.
Anwar, S. (2017). Perilaku Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Angkatan 2013 dalam Menyelesaikan Tugas-Tugas Mata Kuliah [UIN Alauddin Makassar]. Dalam Skripsi.
Astuti, L. S. (2017). Penguasaan Konsep IPA Ditinjau Dari Konsep & Minat Belajar Siswa. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 7(1), 40--48.
Dewi, N. R. (2018). Kesulitan Mahasiswa Semester Akhir Dalam Menyusun Skripsi [UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi]. Dalam Skripsi.  (2) - Nana Ratna Dewi.pdfPage: 1-62
Evi, T. (2020). Manfaat Bimbingan dan Konseling Bagi Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan dan Konseling, 2(1), 72--75.Â
