Mohon tunggu...
Alfred Benediktus
Alfred Benediktus Mohon Tunggu... Editor - Menjangkau Sesama dengan Buku

Seorang perangkai kata yang berusaha terus memberi dan menjangkau sesama

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Nebeng

18 September 2024   14:51 Diperbarui: 18 September 2024   14:54 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(olahan AI oleh penulis)

Ketiga anak kerajaan itu --- Dario, Valeria, dan Fabian --- sama-sama terjebak dalam permainan nebeng yang mereka ciptakan sendiri. Sementara itu, rakyat semakin bingung dengan apa yang terjadi di dalam istana. Mereka berharap ada perubahan, namun sepertinya tidak ada yang berubah.

Sebuah bisik-bisik mulai menyebar di kalangan istana dan masyarakat. Ada rumor bahwa Raja Lurano telah mengetahui segalanya, namun ia memilih diam. Apakah ia tengah merencanakan sesuatu? Atau justru ia bagian dari skenario yang dimainkan oleh anak-anaknya? Apalagi ia terkenal sebagai pahlawan di mata anak-anaknya, bukan mata rakyatnya.

Ketika para penasihat kerajaan ditanya, mereka hanya menggelengkan kepala dan berkata, "Siapa yang tahu apa yang terjadi di balik tembok istana? Di sini, semuanya bisa terjadi, dan terkadang, kita semua hanyalah penumpang dalam sebuah permainan besar."

Pada akhirnya, kerajaan Darmol terus berjalan. Rakyat tetap merasakan kegelisahan, sementara di dalam istana, permainan nebeng terus berlanjut, tanpa ada yang benar-benar tahu siapa yang memegang kendali.

Atau mungkin, tidak ada yang memegang kendali sama sekali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun