Mohon tunggu...
Alfiyah Rizzy Afdiquni
Alfiyah Rizzy Afdiquni Mohon Tunggu... Freelancer - Research Enthusiast

this girl loves coffee, books, discuss and you

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dasar-Dasar Ilmu Manajemen Pendidikan Islam dan Administrasinya

23 Februari 2019   19:50 Diperbarui: 25 Februari 2019   09:33 2368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengertian Manajemen Pendidikan Islam

Manajemen adalah merencanakan, mengorganisasikan, memimpin dan mengendalikan usaha anggota organisasi keislaman serta pendayagunaan seluruh sumber daya organisasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Pengertian Administrasi

Administrasi pendidikan ialah segenap proses pengerahan dan pengintegerasian segala sesuatu, baik personel, spiritual maupun material, yang bersangkut paut dengan pencapaian tujuan pendidikan. Jadi, di dalam proses administrasi pendidikan lembaga keislaman segenap usaha orang-orang yang terlibat didalam proses pencapaian tujuan pendidikan itu diintegrasikan, diorganisasi dan dikoordinasi secara efektif dan semua materi yang diperlukan dan yang telah ada dimanfaatkan secara efisien.

Tujuan Manajemen Pendidikan Islam

  • Produktifitas:  Input yang kecil menghasilkan output yang besar. Misal: Jumlah mahasiswa baru Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki) tahun akademik 2018/2019 adalah 3300 orang, sedangkan jumlah wisuda di tahun yang sama berjumlah 3500 orang.
  • Kualitas: Output yang dihasilkan memiliki kemampuan yang telah ditetapkan. Misal: Alumni UIN Maliki memiliki kompetensi yang baik sehingga mampu bersaing dengan alumni universitas lainnya.
  • Efektifitas: Output yang dihasilkan memenuhi standar yang ditetapkan. Misal: 90% wisudawan/wisudawati UIN Maliki lulus dengan IPK 4.0
  • Efisiensi: Output yang dihasilkan memenuhi standar yang ditetapkan sekaligus memiliki kemampuan yang telah ditetapkan. Misal: 70% wisudawan/wisudawati UIN Maliki lulus tepat waktu dengan IPK 4.0.

Tujuan Administrasi Pendidikan Islam

1. Menciptakan iklim ruhaniah, psikologis dan sosial dengan memperhatikan dan memupuk kejujuran, amanah, keikhlasan dalam bekerja

2. Meningkatkan moral dan semangat kesetiakawanan di antara individu yang terlibat dalam kegiatan-kegiatan administrasi pada lembaga pendidikan

3. Meningkatkan produktifitas kerja para pekerja, serta memperbaiki kualitas, metode dan media dalam kaitannya untuk mencapai tujuan pendidikan.

4. Meningkatkan kemampuan pekerja dan mempertinggi pengetahuan, keterampilan dan sikap secara terus menerus dalam melakukan pekerjaan yang diemban.

5. Mengadakan perubahan yang diinginkan dalm proses pendidikan dengan seluruh aspeknya dan mendorong peserta didik dalam mencapai pertumbuhan yang menyeluruh dan utuh, serta dapat melakukan penyesuaian dalam masyarakat yang selalu mengalami perubahan.

6. Menghubungkan antara proses pendidikan dan tujuan-tujuan pembangunan dalam masyarakat, serta mempererat hubungan pendidikan dengan masyarakat/ lingkungan.

Manfaat Manajemen Pendidikan Islam

1. Terwujudnya suasana belajar dan proses pembelajaran yang Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM)

2. Terciptanya peserta didik yang aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara.

3. Tercapainya tujuan pendidikan secara efektif dan efisien

4. Terbekalinya tenaga kependidikan dengan teori tentang proses dan tugas administrasi pendidikan (tertunjangnya profesi sebagai manajer atau konsultan manajemen pendidikan.

5. Teratasinya masalah mutu pendidikan.

Manfaat Administrasi Pendidikan Islam

1. Dapat mengetahui dan menyadari akan tugas-tugas dan kewenangan yang mesti dipikulnya serta mengetahui bagaimana cara-cara melaksanakan tugas-tugas dan kewenangan masing-masing

2. Dapat menghindarkan kesalahan-kesalahan kerja atau overlapping kerja/ tugas.

3. Mengetahui bagaimana melaksanakan sesuatu kegiatan kependidikan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan supaya tercapai efektif serta secara tepat.

4. Mengetahui batas-batas hak dan kewajiban masing-masing tenaga kependidikan.

Ruang Lingkup Manajemen Pendidikan Islam

1. Menurut Wilayah Kerja: Manajemen Pendidikan Seluruh Negara, Manajemen Pendidikan Satu Propinsi, Manajemen Pendidikan satu kabupaten/kota, Manajemen Pendidikan Satu Unit Kerja (Lembaga Madrasah, dll), Manajemen Kelas.

2. Menurut Objek Garapan: Manajemen Hubungan Masyarakat, Manajemen Organisasi Pendidikan, Manajemen Tata laksana/Tata usaha sekolah, Manajemen biaya pendidikan, Manajemen Sarana dan prasarana, Manajemen kurikulum, Manajemen Personel, Manajemen Peserta Didik.

3. Menurut Fungsi: Planning, Organizing, Actualling, Controlling.

4. Menurut Pelaksanaan: Kepala sekolah, staf tata usaha, guru dan orang-orang yang bekerja di kantor-kantor pendidikan dan pusat-pusat latihan atau kursus. Pelaksana manajemen di pusat-pusat latihan mempunyai peranan dan tugas seperti pelaksana di sekolah. 

Tetapi pelaksanaan manajemen di kantor-kantor pendidikan agak berbeda dengan manajemen di sekolah. Pelaksana manajemen di kantor-kantor pendidikan merupakan pelayanan tidak langsung terhadap kegiatan belajar mengajar. Kegiatannya adalah mengurus kurkulum, sarana, personil, siswa, biaya dll kegiatan yang bersifat memperlancar pekerjaan guru dan siswa yang terlibat langsung dalam kegiatan mendidik.

5. Menurut Administrasi Pendidikan: Bidang pelaksanan dan pembinaan kurikulum, bidang supervisi, bidang personalia guru, bidang personalia murid, Bidang tata usaha sekolah.

Sumber: Persentasi Andi Fauzi Riantimun dan Destyani Wahyu Utomo Putrid dan keterangan dosen Ustadz M. Ibnu Ahmad, M.Pd di kelas PBA-I mata kuliah Manajemen Pendidikan Islam pada 12 Februari 2019.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun